Thistle Blue

Part 4

-Don't forget to vote-
-----------------------------
[Song : BTS_Blue & Grey]
-------------
Yoonmin Story
-----------------------------
Jimin's POV
.
.
.

"Kookie, kamu mau pesan yang mana ?"

Tanyaku yang masih berkutat pada buku menu di depan kasir. Beberapa tulisan nama makanan dan minuman membuatku cukup bingung dalam memilih. Dari gambar yang tertera, semuanya terlihat sangat enak, hanya saja untuk harganya kuakui lebih mahal di bandingkan dengan tempat makan yang ada di Busan. Terlebih lagi saat ini kami tengah memesan di Restoran yang terbilang mewah. Tak kusangka, di dekat Kampus ada Restoran bergengsi seperti ini.

Kurutuki diriku sendiri saat mengiyakan ajakan Kookie kemari, apalagi bersama senior senior yang baru saja kukenal. Jujur, sifatku yang pemalu membuatku agak susah bersosialisasi dalam waktu singkat. Butuh waktu adaptasi sebelum akhirnya aku bisa sedekat ini dengan Jungkook. Dan tentu saja butuh waktu untuk lebih dekat dengan para senior ini.

"Aku Chicken Madu saja hyung .... Hyung yang mana ?"

Jungkook pun ikut melihat ke arah Menu yang masih berada di tanganku. Mendengus bingung diriku yang masih belum bisa menentukan menu apa yang akan kupilih. Tak lama kemudian, terlihat seorang barista yang memberikan nampan berisi beberapa minuman pesanan kami di depan Jungkook.

"Eh, Hyung pilihlah dulu, aku membawa minuman  kita ke meja dulu..."

"Oh, nee kookie..."

Jawabku yang melihat sekilas ke arah Taehyung yang berjalan mendekati Jungkook dan membantunya membawa minuman kami. Tertangkap sedikit raut wajah bahagia saat Taehyung memandang Jungkook. Sedikit mengulum senyum diriku yang berpikir bahwa bisa saja Taehyung memiliki perasaan kepada Jungkook, maksudku, siapa yang tidak tertarik dengannya. Jungkook sangat manis, periang dan baik, tak sedikit orang yang pasti mengaguminya. Aku sebagai teman dekatnya pun merasa bangga bisa mengenal dirinya.

Srek..

Terkejut diriku saat mendengar suara buku menu yang dibuka dari arah sebelah. Tanpa kusadari Yoongi tengah sibuk melihat lihat buku menu lainnya. Meneguk saliva kasar diriku yang merasa gugup jika berada di dekat namja ini, entah aura apa darinya yang membuatku merasa terintimidasi. 

"Ingin memesan apa Oppa?"

Tanya sang kasir yeoja yang seketika membuatku kikuk dan kembali melihat lihat ke buku menu yang ada di tangan dengan gugupnya. Berpikir keras diriku yang memilih antara mi dingin ataukah daging. Melihat harganya yang cukup mahal namun sama enaknya, semakin sulit untuk memilih salah satunya.

"Daging 2 porsi, dengan veggie..."

Ucap Yoongi singkat yang langsung menyerahkan sebuah card ke kasir. Mengangguk sang kasir tersebut dan langsung memprosesny. Terdiam ku melongo melihat porsi makan namja pucat ini. Tak kusangka dirinya mampu memakan daging sebanyak 2 porsi. Menoleh namja pucat tersebut dan menatapku dengan buku menu bergantian. Diam tak berkedip diriku yang masih menunggu reaksi dari namja pucat ini.

"Satunya untukmu, terlalu lama memilih sampai kau tak sadar antrian di belakangmu..."

Tersentak diriku mendengar kalimat Yoongi, yang kemudian langsung membuatku menoleh ke arah belakang. Dan benar saja, sudah ada 5 orang di belakang yang menyilangkan kedua tangan di dada dengan wajah masam. Panik diriku yang langsung meminta maaf dan berlari kecil mengikuti Yoongi yang berjalan menuju ke arah meja.

Terasa panas di wajah saat menyadari hal memalukan yang kulakukan. Terlebih lagi di depan namja yang baru kukenal. Dalam diam akupun duduk di sebelah Jungkook , menunduk,  mencoba menutupi warna merah yang mungkin saja tercetak jelas di wajah.