Musuhku Suamiku - JiRose [END]

MS #7

HAPPY READINGG
AWAS TYPOO!

Pagi hari
07.00

Kevin dan Angle masih tetap mempertahankan posisi tidur mereka dari semalam. Angle sudah berusaha untuk melepaskan diri dari pelukan kevin namun semakin ia bergerak semakin kencang pula pelukan yang kevin berikan sehingga membuat angle tak bisa berkutik lagi.

Macam lumpur hisap lahhh...

Hampir dua bulan menikah dengan kevin, angle sudah mulai terbiasa bangun pagi. Entah kenapa dirinya juga tidak tau.

Semenjak menikah, dia malah sulit untuk bangun siang seakan akan mentari pagi selalu mendorongnya untuk bangun.

Hari ini hari minggu. Dimana kedua orang tua kevin masih menginap di rumah kevin untuk menjaga agar kevin dan angle bisa dekat.

Hampir dua bulan juga angle sudah tidak menganggap kevin sebagai musuh. Hanya saja mereka selalu bertengkar dari masalah sepele dan berujung pada kemesraan yang tidak tau dari mana datangnya.

Rasa itu datang dengan sendirinya. Dari yang dulunya tidak pernah tegur sapa dan tidak pernah bersatu bagaikan air dan minyak, sekarang malah menjadi larutan air gula.

Cepat sekali melupakan permusuhan jika sudah tidir satu kamar.

Angle.

Hari ini gue tidak tau kenapa selalu bangun pagi padahal selama gue idup sama sekali gue tidak pernah bangun pagi.

Pagi hari ini berbeda dari malam malam sebelumnya. Gue tidur sambil pelukan dong woii..

Padahal gue gak mau dan gak ingin. Tapi pas udah dipeluk malah nyaman. Bilang aja gue aneh. Dan untungnya saja, kevin seperti ini saat ada dirumah doang.

Apa kabar kalau dia tiba tiba meluk gue diluar rumah. Fans gue banyak. Bahkan saat tau gue nikah sama simusang, mereka selalu ngawasin rumah gue diam diam.

Untuk apa coba? Kalau menurut gue sih agar mereka selalu mendapat berita terbaru. Seperti kejadian dua minggu lalu saat gue duduk berdua di taman belakang rumah sama kevin.

Saat itu gue cuma ngebahas hal yang tidak penting. Tapi saat kembali ke arena, ada berita bahwa gue udah baikan sama kevin. Itu yang ngebuat adalah salah satu fansnya kevin.

Mereka tidak trima kalau gue dan kevin itu baikan. Musuh tetap musuh. Kata itu yang membuat gue dan kevin menjadi kebanyakan fans.

Saat ini, gue lagi menyesuaikan cahaya yang masuk ke mata gue. Dan anehnya, hari minggu ini badan gue tidak enak. Rasanya ada yang mendorong bagian dalam tubuh gue.

Gue lantas meregangkan badan yang ngebuat kevin terbagun dari tidurnya. Gue ngelihat sekilas muka dia dan teringat tentang igauan dia malam tadi yang ngebuat gue baper tengah malam.

Sungguh sulit dipercaya.

"Pagi"-ucapnya singkat kepada gue dan langsung melepaskan pelukannya dari tubuh gue

"Ya. Pagi"

"Lo kenapa?"-tanyanya saat ngelihat gue seperti orang kekurangan napas.

Tanpa ingin menjawab pertanyaannya, gue pergi gitu aja kekamar mandi dan auto muntah.

Gue berpikir mungkin kemarin ada salah makan atau kebanyakan makan sampai pagi pagi begini gue udah ngeluarin isi perut gue.

Hullweekk

Hullweekk

Hullweekk.

Setelah puas memuntahkan semuanya gue langsung cuci muka dan balik ke tempat tidur.