Kini Ali dan para pamannya pun telah sampai di paviliun.
Kondisi paman Yako dan Yeto sangat parah karena Illyraana.
"Suamiku aku sudah bilang dia bukan tandinganmu bagaimana bisa kamu bertarung dengan dia." Ucap Ulin menangis.
"Benar, sekarang sudah tidak bisa melakukan apapun lagi kalau begini." Ucap Yaya yang juga menangis.
Yeto dan Yako hanya bisa tertidur telentang tak berdaya di kasur.
"Apakah ada obat yang bisa menyembuhkan paman Yako dan paman Yeto Tyga?" Tanya Starali kepada Tyga.
"Aku belum mempelajari tentang patah tulang seperti ini, tetapi aku rasa obatnya sangat langka." Ucap Tyga.
Seorang pun mengetuk pintu Paviliun.
"Biar aku yang buka." Ucap Tiran lalu membuka pintu.
Dan ternyata yang datang adalah Titan.
"Selamat malam maaf mengganggu saya Titan pengawal pribadi Lady Asr ingin memberikan hadiah sertifikat paviliun dan emas batangan ini kepada tuan Starali." Ucap Titan.
Starali pun langsung berdiri.
"Aku tidak membutuhkan itu semua, aku hanya butuh obat untuk menyembuhkan pamanku." Ucap Starali.
"Tetapi kata Lady Asr hadiah yang telah dia kasih tidak boleh di tolak, tolong jangan membuat saya dalam masalah besar tuan." Ucap Titan.
Starali yang tidak tega dengan Tiran pun langsung mengambil sertifikat dan emas batangan itu.
"Kalau masalah obat untuk patah tulang nanti saya akan bilang ke Lady Asr dia memiliki salap penyambung tulang." Ucap Titan.
"Yang benar? Dia memiliki salap itu?!" Ucap Starali.
"Ya, hanya Lady Asr yang tahu bahan racikan salap penyambung tulang itu." Ucap Titan.
"Tolong sampaikan kepadanya aku sangat membutuhkan salap penyambung tulang itu, aku akan mengasih Paviliun dan Emas batangan ini kepadanya bila dia mengasih salap penyambung tulang itu." Ucap Starali.
"Nanti saya akan bilang kepadanya tetapi Lady Asr tidak membutuhkan Paviliun dan emas itu jadi anda simpan saja, oh ya satu lagi." Ucap Titan lalu mengeluarkan sebuah kotak.
"Lady Asr memberi kotak ini untuk menyimpan tusuk konde yang Lady Asr telah berikan kepada anda saat pertarungan tadi." Ucap Titan.
Starali pun mengambilnya.
"Kalau begitu saya pamit dulu." Ucap Titan lalu pergi.
"Semoga saja Lady Asr mengasih salap itu." Ucap Ulin.
"Iya aku sangat berharap seperti itu, aku tidak tega melihat suamiku tak berdaya seperti ini." Ucap Yaya.
"Bibi,Paman tenang saja aku pasti akan mendapatkan salap penyambumg tulang itu dengan cepat." Ucap Starali.
"Terima kasih Starali." Ucap Yako dengan lemah.
******
"Starali menginginkan salap penyambung tulang itu Lady." Ucap Titan.
Illyraana yang sedang membaca bukun pun tersenyum miring.
"Sudah ku duga." Ucap Illyraana.
"Aku akan meracik salap itu, nanti kamu kirimkan ke paviliunnya." Ucap Illyraana.
"Baik Lady." Ucap Titan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bloody Romance
RomanceSeorang pendekar muda yatim piatu bernama Starali Fath memiliki kemampuan luar biasa yang di turunkan oleh Ayahnya bernama Yusuf Fath seorang pendekar yang hebat dan tak tertandingi yang mati di medan perang bersama istrinya, tetapi Starali tidak pe...