MAAF

24 1 0
                                    

Maaf ....
Aku hanya wanita kepalang
Kepalang, terpaut oleh hati yang lain
Kisahku dengannya belum usai
Bahkan, nyaris baru bersemai
Maafkanku yang tak bisa membalas rasamu
Karna rasaku haus akan kasih yang lain
Mungkin, ini memang tak adil buatmu
Namun, beri kami kesempatan
Biar nanti semesta yang menguji semua rasa dan jiwa-jiwa yang ada
Biarkan waktu, yang akan menjawab semua
Takdir kita

Terimakasih untuk semua hal yang kau berikan
Biar Tuhan yang membalas semua hal baikmu
Sungguh, kumohon kau tak perlu selalu ada untukku
Atau terus menungguku
Karna ku benci menyakitimu

Rengkuhlah jiwamu, peluk erat
Dan biarkan hatimu luluh dengan sosok yang lain
Untuk musnahkan semua pilu dan sendumu

Biarkan semua rasa yang bersemayam
Terus melayang tanpa ada rasa benci
Atau rasa saling menyakiti
Bukan ku tak mengerti inginmu
Namun, sungguhku mengagumimu

Puisi Imajiku "Rindu Terbelah"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang