Prolog

6.1K 600 253
                                    

—Work ini hanya berisikan kegabutan ila yang kadang malas up:)

— Work ini bertujuan untuk menghibur para pembaca dan tentunya untuk menghilangkan kegabutan para pembaca juga

— Mungkin work ini akan banyak komedinya...

𒊹︎︎︎𝙿𝚁𝙾𝙻𝙾𝙶𒊹︎︎︎

"Mulai hari ini kamu saya pecat!"ujar seorang pria dengan wajah yang sudah memerah karena menahan amarah "Jeno, Haechan lekas cari asisten baru untuk saya!"perintah sang atasan.

"Bagus lah kalau saya di pecat, semoga anda mendapatkan sekertaris baru yang sangat menyebalkan"ujar orang yang baru saja dipecat lalu pergi setelah menyumpah serapahi sang atasan.

"Huft, ini adalah sekertaris nya yang ke 999 aku bingung dengan Renjun dia ingin mencari sekertaris yang modelnya seperti apasih!"kesal Haechan yang gemas melihat tingkah sang atasan.

"Seperti nya kita harus mencari sekertaris yang cocok dengan kepribadian nya"

"Kau benar No!"

Keesokan harinya para pelamar pekerjaan sudah berada di ruang interview. Para pelamar ini duduk dan dengan sabar menunggu nama mereka dipanggil.

"Park Jisung!"seseorang  memanggil pelamar selanjutnya.

"Akhirnya aku dipanggil juga"ujar seorang pria manis.

Kini Jisung duduk di kursi yang berhadapan dengan Haechan dan Jeno.

"Baiklah mari kita mulai interview nya"ujar Haechan. Jisung pun mengangguk, dia juga tak ingin lama lama di ruang ini.

"Jadi apa alasan mu melamar kerja disini?"tanya Jeno yang diangguki Haechan.

"Karena saya gabut!"

"APA?"teriak Jeno dan Haechan bersamaan

"Kenapa?"tanya Jisung polos.

"KAU MELAMAR PEKERJAAN KARENA GABUT! OH AYOLAH MANA ADA HAL YANG SEPERTI ITU!"teriak mereka lagi.

"YA GAK USAH NGEGAS JUGA LAH!"akhirnya Jisung pun ikut menjerit.

"Okay okay! Jadi mari kita serius"

"Daritadi saya sudah serius"jawab Jisung.

"Apa alasan kamu melamar kerja disini?"tanya Haechan mengulangi pertanyaan Jeno.

"Saya tadi kan sudah menjawab, kalau saya melamar pekerjaan disini karena gabut!"

"Hanya karena gabut? padahal jika anda gabut kan bisa melakukan hal lain"tanya Jeno tidak percaya.

"Gini loh pak, saya udah bosan ngeprank malaikat, ngejahilin ayah saya, ngebully ibu saya! Dan sekarang saya ingin mencoba sesuatu yang lain"jelas Jisung.

Kini Jeno dan Haechan saling bertatapan, ah sepertinya mereka mempunyai ide yang bagus.

"Baiklah kau diterima!"

"Udah gitu aja?"

Haechan dan Jeno mengangguk.

"Besok kau sudah bisa memulai pekerjaan mu!"

"Ngomong ngomong apa pekerjaan saya?"

"Sekertaris CEO kami, Huang Renjun!"

"Oh baiklah, saya mau pulang dulu"Jisung pun pergi meninggalkan ruangan itu.

𒊹︎︎︎𝙲𝙰𝚂𝚃𒊹︎︎︎

𝗛𝗨𝗔𝗡𝗚 𝗥𝗘𝗡𝗝𝗨𝗡

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

𝗛𝗨𝗔𝗡𝗚 𝗥𝗘𝗡𝗝𝗨𝗡

— CEO dari Kinder

— Galak dan tegas

— Tidak suka orang yang bermain-main...

"JISUNG!"

"KENAPA KOPI YANG KAU BUAT RASANYA ASIN!"


"KENAPA KOPI YANG KAU BUAT RASANYA ASIN!"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


𝗣𝗮𝗿𝗸 𝗝𝗶𝘀𝘂𝗻𝗴

— Sekertaris Renjun

— Ceria dan agak Lola

— Tidak pernah serius

"IYA BOS!"

"KAN BOS SENDIRI YANG MINTA KOPINYA JANGAN PAHIT DAN JANGAN MANIS BERARTI ANDA INGIN YANG ASIN KAN?"

𝗖𝗢𝗠𝗜𝗡𝗚 𝗦𝗢𝗢𝗡....

My Annoying Secretary : RenJi✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang