Dee menatap pintu reban ayam itu lama . Nak bukak ke tak nak bukak ? Dia ragu - ragu . Kalau dibuka tak kelari ayam tu macam usain bolt ? Sudah lama dia tidak mengangkap ayam ni . Tangkap buaya pernah lah . Eh ?
Teringat pula perbualan dia bersama dengan nenek pada waktu sarapan pagi tadi .
" hah ? "
" nenek nak beli barang nak buat ayam masak merah ni , tolong tangkapkan ayam dalam reban tu . Boleh kan ? "
" lah nek , kenapa tak beli dekat pasar aje . Belambak kan . Nak tangkap kenapa ? "
" mahal lah ayam di pasar . Nenek tak mahu bazir duit . Takkan lah kamu tak tahu , ayam sekarang ni berapa ringgit ?"
" nenek , tak ada orang lain ke selain nenek yang boleh masak makanan kenduri tu ? "
" macam kamu tak tahu yang nenek ni yang selalu jadi tukang masak kenduri - kenduri semua tu "
" nanti kalau- "
" alah tak apa , Aiman kan ada . Dia boleh tolong tangkapkan ayam tu kan ? "
" nenek- dia kan "
" makcik , halia nak berapa ya ? " tanya penjual sayur itu .
" Dee nenek nak beli barang ni . Nanti nenek balik lah ya . Bye ! "
" nek ? Nek kejap ! "
Panggilan terus dimatikan nek pah . Terus dia kembali ke ingatan yang asal . Dee mengeluh kecil .
"macam mana lah aku nak tangkap kau ni, ayam ? Haih " keluh Dee . Dee menggigit bibir sambil tangannya cuba untuk membuka pintu reban ayam itu .
Tersentak Dee apabila bahunya dicuit seseorang . Dia berpaling kebelakang. Ya , siapa lagi kalau bukan Aiman .
" kau nak apa ? Bukan ke kau kata nak balik tadi ? " kata Dee .
" nope . aku tak jadi cause nak tolong kau tangkap ayam " kata Aiman .
" nak buat apa ? Hish balik lah kau . Bukannya reti pun tangkap ayam " kata Dee .
" hey , siapa kata ? Ni Aiman lah . Aiman Rayyan . Penangkap ayam paling handsome . You know ? Ah you dont know" kata Aiman riak .
" cis , sembang boleh lah kau . buang masa ajela kau ni . Berlagak macam dia boleh buat " kata Dee .
" selain tangkap ayam . Tangkap hati orang pun boleh . Especially you " kata Aiman .
" dah kenapa kau ni ? Tertelan ubat gegat ? Kau ada ke hah pengalaman tangkap mengangkap ni ? Tak ada punya . Sembang boleh lah kau " kata Dee .
" hello sayang , i pernah tangkap anjing tahu " kata Aiman .
" tu anjing . Ni ayam . Tak ada kena mengena pun ! " kata Dee .
" sama lah but i know everyting. So tepi . Ketepi . Biar aku buat " kata Aiman .
" kejap kejap . Yang kau pakai baju macan kapten amerika ni sudah kenapa ? Kau nak tangkap ayam bukannya berperang dengan thanos " kata Dee .
" biasalah , Baru nampak betapa machonya aku ni " kata aiman . Dee menjulingkan matanya ke atas meluat.
Aiman memakai sarung tangan pada kedua tangannya itu . Penutup frying pan sudah ada ditangan untuk dijadikan sebagai perisai . Biasalah , Aiman kan ? Kalau tak sewel memang tidak sah !
Aiman mendekatkan jaraknya mendekati reban ayam itu . Makin lama , makin dekat . Makin dekat , hampir dekat dan...
" jap , kalau dia gigit aku macam mana ? "tanya Aiman .
YOU ARE READING
Meet you again , mr bully ?
Romance| H I A T U S Deeyaa amna sering dibuli sejak dia kecil lagi . sehingga satu tahap , sahabatnya sendiri , Aiman rayyan membulinya tanpa sebab .Deeya bertekad untuk mempelajari seni mempertahankan diri untuk melindungi dirinya daripada dibuli . "Ai...