1. awal bertemu

59 31 21
                                        

"Percaya pada dirimu"
-Arka-

-----

Hari senin ini mungkin senin tersial bagi Arga.
Kenapa?, selain karena ia belum sarapan dan hari ini upacara seperti hari senin biasanya, ternyata dompet ny juga ketinggalan. Arga kelimpungan untuk membayar bis yang ia naiki ini, sehingga malaikat menjelma bidadari dunia datang menolong nya.

Dan Arga mengganti bahwa hari ini bukan senin tersial tapi senin terbaik di sepanjang hidup nya sebab Arga dipertemukan dengan orang seperti bidadari berhati malaikat itu di hari senin.

Arga percaya, bahwa setiap pertemuan pertama pasti ada pertemuan berikut nya.

Duar

Arga tersentak kaget dengan suara toa dan pukulan di bahu nya.

"Hayo.. Lagi melamunin siapa??" Tanya teman seperjuangan ny dari TK sampai sekarang atau pun sampai tua nanti.

"Kepo lu NALARA" Balas Arga yang di tanggapi kebingungan pada wajah teman-temannya.

"Siapa Nelara? Gebetan lu ya.. Cie cie... Cuit ciut" Tanya salah satu dari meraka.

"Nalara itu ya lu bertiga. Leona, Lela dan Lera" Jawab Arga sambil memutar mata ny tanda dia malas berdebat.

"Ouh.."  Jawab mereka serempak dan duduk di depan bangku Arga.

Eitss jangan pikir Arga hanya berteman dengan ketiga cewek tersebut. Tidak. Dia juga memiliki teman se-geng nya tapi beda sekolah sehingga bila disekolah dia hanya dekat dengan teman cewek nya yang sudah ia kenal sejak kecil.

"Gih pesen, gw yang traktir" Ujar Arga

"Serius nih.. Asyikk... Uang saku gw aman" Seruan dari Lela tersebut disetujui oleh Leona dan Lera

Asal kalian tau aja bahwa Lera dan Lela adalah saudari kembar yang mana Lela lebih tua 5 menit dari Lera.

"Mbak" panggil Arga, setelah itu memandang teman-teman nya untuk bertanya tanpa suara. Biasalah kalau udh bestie pasti tau apa maksud gerak gerik teman nya tanpa bersuara.

"Gw pesen Nasgor and jus alpukat" pesan Lela

"Lu berdua pesan apa" tanya Arga pada Leona dan Lera yang masih diam.

"Sama'in aja" ujar Leona & Lera berbarengan setelah berpikir yang berakhir menu nya di samain.


Sembari menunggu makanan datang 3L berbicara mengenai sekolah, dan Arga melihat-lihat interior cafe yang mereka kunjungi ini. Bernuansa hijau,  sangat sejuk dan damai di pandang oleh mata.

Saat mata nya mengarah pintu masuk, ia melihat seorang titisan malaikat yang menolong nya kemarin masuk dengan hijab nevy dan gamis sederhana yang tampak elegan ketika wanita itu yang pakai.

Melihat wanita itu ingin menghampiri teman teman nya,
"Gais, gw ke toilet bentar ya, kalau makanan nya udah datang, makan aja diluan jangan nunggu gw"

"Okey"

🌴🌴🌴

"Permisi"

"Ya?"

Sebenar nya Arga ingin melihat mata wanita yang ada di hadapan nya ini. Namun ia tau bahwa wanita ini memiliki iman yang kuat mungkin lebih kuat dari pada ia yang belum seberapa. Dengan ajaran islam yang ia tau sebagaimana yang dimaksud dalam Q.S. al-Nur, ayat 30-31, yang artinya:

Katakanlah kepada orang laki-laki yang beriman: “Hendaklah mereka menahan pandanganya, dan memelihara kemaluannya; yang demikian itu adalah lebih suci bagi mereka, Sesungguhnya Allah Maha mengetahui apa yang mereka perbuat (30).

Katakanlah kepada wanita yang beriman: “Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan kemaluannya, dan janganlah mereka Menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak dari padanya. dan hendaklah mereka menutupkan kain kudung kedadanya, dan janganlah Menampakkan perhiasannya kecuali kepada suami mereka, atau ayah mereka, atau ayah suami mereka, atau putera-putera mereka, atau putera-putera suami mereka, atau saudara-saudara laki-laki mereka, atau putera-putera saudara lelaki mereka, atau putera-putera saudara perempuan mereka, atau wanita-wanita Islam, atau budak- budak yang mereka miliki, atau pelayan-pelayan laki-laki yang tidak mempunyai keinginan (terhadap wanita) atau anak-anak yang belum mengerti tentang aurat wanita. dan janganlah mereka memukulkan kakinyua agar diketahui perhiasan yang mereka sembunyikan. dan bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah, Hai orang-orang yang beriman supaya kamu beruntung (31).

Bermodal keberanian ia bertanya
"Boleh minta waktu nya bentar?, aku ingin bicara"

Dengan rasa hormat Arga berjalan lebih dulu dari pada wanita. Entah apa sebab ny tapi ia mencegah pikiran kotor nya bila wanita itu berjalan didepan nya.

"Ada apa ya dek?" Tanya wanita itu kepada anak yang masih memakai baju SMA tersebut.

"Hm.. Aku mau mengembalikan uang kamu yang kemarin itu"

"Ngk perlu, saya ikhlas nolong kamu" ucap wanita itu dengan senyum manis yang bisa bikin diabetes dan membuat Arga terdiam dengan jantung yang tak aman.

"Kalau gitu, suatu saat bila kita jumpa lagi dan kamu butuh bantuan, aku akan bantu kamu tanpa bertanya lagi ya he he eh" Balas Arga dengan wajah yang penuh senyum bahagia

"Iya dek, kalau gitu saya pamit ya" Pamit wanita itu kepada Arga

Sungguh... Arga terpesona dengan mata wanita itu ditambah senyum yang sukses membuat hati Arga berdebar, tenang serta hangat di waktu bersamaaan.

Ia tersadar saat melihat wanita itu berjalan ke arah pintu cafe, detik itu juga tanpa membuang waktu ia memanggil wanita itu yang membuat beberapa pasang mata melihat ke arah dia.

Dia meminta maaf dan berlari ke arah wanita itu "Nama ku Arga Ranendra swift, nama kamu?"

Sebenarnya ia tahu bahwa wanita itu lebih tua dari nya karna melihat dari Almet yang dikena kan wanita itu waktu lalu.

"Saya Karyn Az-Zahra , salam kenal ya"

Setelah mengucap itu wanita yang bernama Karyn itu masuk dan menyusul ke meja teman teman nya.

Tanpa tau ia sudah membuat seorang siswa jatuh ke lubang rasa yang berujung atas nama cinta.

Arga bertekad untuk mendekati Karin,  tapi tanpa atas nama Pacaran. Karena dilihat dari sikap Karyn dapat di simpulkan bahwa beliau taat agama.

Dan, ngk ada kata PACARAN di kamus Arga, walaupun ia memiliki sahabat perempuan tapi itu hanya ia anggap Adik nya saja, dan satu lagi. Cinta dalam persahabatan itu cinta sebagai kakak - adik, bukan pria - wanita.

Itu lah keyakinan nya tanpa mengetahui banyak diluaran sana merasakan 'SAHABAT JADI CINTA'

🍒🍒🍒🍒🍒🍒🍒🍒🍒🍒🍒🍒🍒

Jangan lupa bintang nya ya :)

Tanpa bintang bulan akan sedih, sebab tidak ada yang menemani nya di malam hari.

Bye All.

Salam AUTHOR💙💙

ARKA   {Arga & Karyn}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang