ARKA {Arga & Karyn}

2. tak disengaja

"Kita bertemu kembali, mungkin untuk ketiga kali nya. Ku yakin kita punya tali tak kasat mata yang dinamakan cinta"
-Arka-

🍂🍂🍂🍂🍂🍂🍁🍂🍂🍂🍂🍂🍂

Arga bersama teman se-geng kini hendak pulang dari markas mereka, kini tepat jam 22.30 mereka bubar ke rumah masing masing. Ya, Arga memiliki gangster yang bertujuan positif tetapi terkadang mau juga ikutan dalam tawuran sekolah.

Kriuk Krukut

Terdengar suara dari perut Arga, melihat pedangang sate kaki lima masih buka di depan indoapril, membuat Arga berhenti dan turun dari kereta menuju jualan sate tersebut

"Bg satenya 20rb" Pesan Arga kemudian berjalan mencari tempat duduk

"Satenya 20 rb ya bg" Pesan seorang gadis.

Arga yang seperti mengenali suara tersebut, akhirnya menegak kan kepala nya. Dan seketika mata nya melebar dan bibir nya melengkung ke atas.

"Kamu?".
" Kamu!"

Mereka berujar bersamaan dan kompak menunjuk masing masing.

"Neng dan mas nya ini mau makan sini? " Tanya kang sate dan di balas anggukan keduanya,sambil membuat kan sate pesanan mereka. Namun, belum selesai di buat, kang sate nya menghampiri kedua pelanggan terakhir nya.

"Neng dan mas nya, ini teh saya mau bilang sate saya tinggal 20 tusuk lagi, kemungkinan apa kah bisa saya bagi dua, supaya kedua nya kebagian sate nya" Ujar kang sate yang di ketahui bernama asep melalui nama spanduk di depan gerobak nya.

"Gk PP kang, saya lontong pakei bumbu sate aja"

Mendengar ungkapan Arga, Pelanggan satu nya lagi menyanggah.

"Loh, gk bisa gitu dek. Aku rasa bagi dua lebih baik. Lagian ini sudah malam, kemungkinan orang dirumah aku sudah tidur"

"Gk PP Karyn, aku juga gk berapa lapar kok" Jawab Arga tanpa embel embel tutur kakak sebab Arga merasa Karyn bukan kakak nya tapi calon pasangan nya.

"Kang bagi dua aja. Titik ya gk pakai koma" Mendengar nada tegas dalam suara Karyn membuat Arga bungkam dan Terima aja.

"Ogehh" Ujar Arga lirih, mendengar kan lirihan remaja di depan nya membuat ia tertawa pelan dan seketika rasa nya Arga seperti menelan kupu-kupu dan kini telah berterbangan di perut nya.

####

"Ku tak tau apa nama nya ini,
Rasa yang selalu ada di sisi.
Ingin, menemani dikala sedih,
Kamu, Yang selalu mengisi hati.

Ku tau ini terlalu cepat untuk diungkap,
Hati yang selalu mengikat tanpa lelap,
Menjelajah rasa yang menyerap,
Akan kamu yang selalu ingin ku tatap.

Entah lah, bagi ku ini yang tepat.
Untuk kita yang ingin cepat,
Cepat menuju kehalalan ilahi,
Mungkin menyertai kita sampai mati.

Ini dari aku, melalui tangan, bersumber hati, mengelolah logika, menyerta doa dan curhatan semata, kepada illahi untuk kita dimasa depan.

-A-

Karyn, wanita sederhana berlatar konglomerat tak membuat dia menjadi manja, kemana mana naik bus & gojek.

Bekerja dengan hobby tak membuat ia merasa letih.

Selembar kertas yang sedari tadi ia baca dengan pemilik inisial A,
Sembari membaca dengan tangan kanan di kertas dan tangan kiri di dada.
Selama ini tidak ada yang membuat dada nya berdetak kencang selain kematian ibu nya dan sehabis olahraga.
Dan kini ada hal lain yang membuat nya seperti ini.