First Time

3.8K 346 49
                                    

Arandino

Ini sebuah cerita dimana untuk pertama kalinya Kim Namjoon dan Kim Seokjin mengurus seorang anak. Mereka, si couple ter-baik, ter-romantis, ter-receh masa kini. Pada akhirnya mengikuti jejak Jung Hoseok dan Min Yoongi. Si couple ter-savage.

Seokjin menginginkan seorang anak setelah untuk pertama kalinya dia diminta untuk memandikan anak-anak Min Yoongi. Kim Seokjin, si Super Model jatuh hati pada suara tawa anak-anak. Terdengar begitu merdu di telinganya.

Tak butuh waktu lama. Akhirnya dia bisa mendapatkan anaknya sendiri. Kim Namjoon, si Kepala rumah tangga, ternyata juga sudah jatuh hati pada seorang anak kecil yang bahkan belum bisa mengenal dirinya sendiri.

"Kamu pasti suka! Dia lucu sekali, terakhir kali aku bertemu dengannya dia masih sangat merah."

Kim Namjoon, Rapper serta Produser ternama begitu semangat membicarakan seorang anak kecil. Seokjin baru tahu, ternyata diam-diam pasangan seumur hidupnya sering kali berkunjung ke Panti Asuhan dekat dengan rumah Ayah Seokjin, Gwacheon.

"Aku tak sengaja menemukan Panti Asuhan itu saat ingin menjemputmu. Tahu tidak? Disitu banyak sekali anak-anak yang lucu-lucu. Tapi entah kenapa saat melihat anak itu aku jadi ingin bawa pulang."

Jawaban itu Namjoon katakan dengan wajah berseri-seri saat ditanya Seokjin tahu darimana? Namjoon kelewat semangat. Seokjin paham sekali kalau Namjoon ingin segera punya anak. Sayangnya mereka tidak bisa punya keturunan secara biologis.

Bohong, kalau Namjoon bilang "Aku senang selagi aku bersama kamu." Nyatanya, laki-laki itu hanya tidak ingin membebankan Seokjin.

Seokjin paham sekali dengan hal itu. Namjoon itu peka sekali. Sedangkan Seokjin terlalu penakut. Banyak hal yang Seokjin takuti dan Namjoon selalu tahu apa itu. Mereka memang serasi.

Seokjin takut dengan pandangan negatif. Bahkan dia bertanya, "Apakah ini benar Namjoon-ah?" saat pernikahannya akan di gelar keesokan harinya. Dia takut kalau pernikahannya tidak berlangsung lama. Seperti apa yang orang katakan. Tapi ternyata, pernikahannya langgeng. Bahkan pernikahan mereka jauh dari skandal atau gossip.

Begitu juga saat dia ingin mengadopsi seorang anak. Seokjin ragu, ada banyak keraguan dihatinya. Seperti; apakah dia sanggup? Bagaimana nanti pendapat publik? Beban seperti apa yang akan ditanggung anak itu nantinya?

Berbagai macam pertanyaan muncul dalam benaknya. Tapi begitu mengutarakannya, Kim Namjoon selalu mampu menenangkannya.

"Apapun yang terjadi, aku yakin kita pasti bisa. Kalau nanti akan ada banyak beban yang menanti anak itu. Aku adalah orang pertama yang akan menopang semua beban itu."

Kim Namjoon, laki-laki yang lebih muda dua tahun darinya itu. Selalu mampu menghilangkan rasa takutnya.

Berbekal keberanian, dukungan serta cinta dari orang terdekat. Pada akhirnya Seokjin ingin bertemu dengan anak yang dimaksud Namjoon.

"Sekarang ini dia sudah berapa bulan?" Tanya Seokjin.

Saat ini dia sedang berada di mobil. Tangannya sibuk mengendalikan setir mobil. Seokjin yang jadi supirnya kali ini. Karena Namjoon baru saja pulang dari Ilsan.

"Dua bulan, sepertinya minggu lalu dia tepat berusia dua bulan." Jawab Namjoon.

Seokjin mengangguk, "Jadi siapa namanya? Kamu cuma bilang 'dia lucu kamu pasti suka' tapi tidak pernah beri tahu namanya." tanya Seokjin.

NAMJIN with TAETAETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang