Chapter 18: Uchiha Brothers

2.3K 177 31
                                    

SasuSaku Fanfic

happy reading><

°°°

"Aku merindukanmu, adikku."

Suara ini.. Sangat tak asing!

Sasuke dengan cekatannya menghabisi seluruh gagak milik orang itu dalam sepersekian detik menggunakan Amaterasu andalan miliknya.

"Nii-san.."

Ucap Sasuke lemah. Sai dan Kakashi tidak berbohong. Shinobi keriput berambut hitam legam yang mirip sekali dengannya saat ini benar-benar berdiri didepannya.

Jadi ini, Uchiha Itachi kakaknya Sasuke-kun!

Sakura seketika menoleh kearah Sasuke yang tengah menatap sengit kearah Itachi. Matanya seakan memancarkan aura kebencian layaknya seperti warna matanya. Merah.

"Hm? Kenapa menatapku seperti itu hah? Ingin membunuhku?" Ucap Itachi enteng. Jubah khas Akatsuki melekat dengan mewahnya ditubuhnya. Tidak mungkin ia sendirian kemari.

"Apa maumu, brengsek?!" Geram Sasuke. Ia menatap seluruh pergerakan orang yang baginya telah asing saat ini. Kakaknya yang dulunya hangat, ramah dan dekat dengannya kini berubah menjadi seorang monster.

"Kau membawa perkumpulan ya, *Otouto." Itachi mengeluarkan kekehan kecil.

*Otouto : Adik laki-laki

Dengan kecepatan layaknya cahaya, Itachi tiba-tiba melesat menghampiri seorang gadis yang sedari tadi memikat mata legamnya. Rambut gulali dengan badan ramping nan kokoh itu sangat mengganggu fokusnya.

"Sakura, menghindar!!!" Teriak Sasuke panik. Ia tak tahu apa yang dipikirkan Itachi, bisa saja...

Sakura mengambil satu langkah kebelakang, was-was akan apa saja yang akan dilakukan oleh Shinobi legendaris yang terkenal akan kekejamannya ini.

"Itachi-san... K-kau kah yang menulis gulungan itu?" Tanya Sakura gagap. Sebelah tangannya yang sedang memegang kunai telah siap untuk dilemparnya kapan saja.

"Kalau iya kenapa, hm? Apa kau akan membunuhku juga, nona manis?" Itachi mengambil sehelai rambut pink khas Sakura.

Clank!

Suara khas kunai bergesekan menggema. Sasuke tiba-tiba menerjang Itachi dengan berbagai jurus miliknya.

"Targetmu adalah aku, Itachi. Bukan dia!" Sasuke menggapai leher Itachi dan segera mencekiknya. "Heh, ada apa? Kau cemburu, Otouto?" Smirk khasnya pun muncul.

Itachi seketika menarik kerah jubah Sasuke dan menatap matanya dalam dalam.

"Aku telah membunuh orang tua kita, adikku. Bisa jadi aku juga akan membunuh teman-teman mu ini."

Cekikan Sasuke seketika melemah. Kedua lututnya bergetar mendengar kalimat brengsek yang tengah berdiri didepannya saat ini.

Our Connected FeelingsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang