11.

1.2K 123 69
                                    

Hari sudah malam namun tamu-tamu undangan tak kunjung habis.

Hari ini adalah hari pernikahan Beomgyu dan Taehyun. Setelah dapat restu dari Yeonjun dan Kai, Beomgyu segera mengajak Taehyun menikah.

Acara melempar bunga pun sudah selesai. Yang mendapatkannya adalah Soobin, entah ia akan menikah dengan siapa. Yeonjun? Kai? Atau malah yang lain? Atau malah... Keduanya?

Semua karyawan perusahaan Beomgyu datang, dan pejabat-pejabat tinggi tentunya.

"Hyung, kepalaku sakit."

Beomgyu langsung menoleh kearah Taehyun. Bisa ia lihat pria mungil itu sedang memegangi kepalanya. Beomgyu langsung menggandeng Taehyun untuk menuju kamar yang ada di hotel nya.

Dalam perjalanan ke kamar, ia memberi kabar ke Yeonjun dan Kai bahwa Taehyun sedang sakit, dan meminta tolong mereka untuk meng-handle tamu disana. Yeonkai tak masalah yang penting tupai kecil mereka bisa tidur nyenyak.

Beomgyu dan Taehyun sampai di kamar hotel untuk pengantin. Mereka masuk lalu Beomgyu menarik Taehyun untuk ke kamar.

Beomgyu menyuruh Taehyun untuk duduk di pinggiran ranjang lalu ia akan mengambil obat dan minum, namun tangannya ditahan oleh yang lebih muda.

Beomgyu menoleh kearah Taehyun dengan tatapan bertanya.

Taehyun menundukkan wajahnya.

"A-aku sudah t-tidak pusing, hyung."

Beomgyu mengurungkan niatnya untuk mengambil obat. Ia duduk di sebelah Taehyun, dan menggenggam tangannya.

"Kenapa tergagap, hm?" Tanya Beomgyu dengan mengelus pipi Taehyun lembut.

Taehyun menggeleng kan kepalanya pelan. Ia menoleh kearah Beomgyu dengan mata yang sedikit berlinang.

Beomgyu panik. Ia langsung merengkuh Taehyun untuk masuk kedalam pelukannya. Ia mengelus surai Taehyun lembut supaya pria mungil ini merasa tenang.

Taehyun mendongakkan kepalanya menatap Beomgyu.

"H-hyung tidak meminta i-itu?"

"Itu?"

"M-malam p-pertama"

Beomgyu tertawa, ia jadi sedikit terjungkal ke belakang.

"Jadi ini alasanmu bilang pusing padahal ingin menanyakan tentang malam pertama, hm?" Ujarnya masih dengan terkekeh.

Taehyun menundukkan wajahnya yang merona.

Beomgyu mengelus kepala Taehyun sayang.

"Aku tidak mau melakukannya jika kau belum siap, tae."

Taehyun langsung mendongakkan kepalanya.

"A-aku siap, h-hyung."

"Ssttt, sudah. Kita cuddle an saja malam ini. Jangan menangis, sayang." Ujar Beomgyu sangat lembut, membuat Taehyun mau tak mau menganggukkan kepalanya.

Beomgyu mengajak Taehyun untuk berganti baju terlebih dahulu.

Setelah itu Beomgyu mengangkat Taehyun untuk tiduran di kasur. Lalu ia menyusul tidur disebelahnya. Ia memeluk tubuh mungil Taehyun erat. Menggelamkan kepala Taehyun ke dadanya.

Taehyun pun menduselkan kepalanya di dada Beomgyu. Setelah itu mereka tertidur.




















Paginya Taehyun bangun dan melihat wajah suaminya. Sudah jadi suami, ekhem.

Ia terus melihat lekuk wajah tidur suaminya. Wajahnya sangat tenang, nafasnya teratur, Taehyun jadi salfok ke bibir Beomgyu. Ia menyentuhnya, mengelusnya dengan ibu jari.

BASTARD CEO \\ BEOMTAETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang