Weird | Na Jaemin

Keanehan 12 - Pilih Nana atau Jaemin?

.
.
.
.
.

Jaemin kecil duduk sendirian. Menunduk dalam di sebuah kursi taman reyot dekat kuburan mendiang ayahnya yang baru saja berpulang ke sisi Yang Maha Kuasa.

Tidak ada isak tangis.

Walaupun hati anak manis itu seperti terkoyak-koyak air matanya tetap enggan untuk keluar.

Mata Jaemin sesekali melirik nisan ayahnya di depan sana. Begitu banyak orang berpakaian serba hitam yang datang dan entah kenapa dia jadi tidak senang melihatnya.

Mereka seperti merayakan kepergian ayahnya di mata Jaemin, dia tidak suka.

Jaemin kecil menghampiri sang kakak. Tangan mungilnya menarik-narik ujung kemeja Baekhyun agar kakaknya itu menoleh. "Kak, mama di mana.. Nana mau sama mama.. Nana mau dipeluk mama.."

Baekhyun mematung sesaat. Lalu merengkuh tubuh Jaemin sambil berusaha mengukir senyum setelahnya.

"Nana sama Kak Baek aja ya. Mama lagi sibuk sekarang."

Bibir Jaemin mulai mengerucut. "Tapi kan ayah baru pergi.. masa mama masih sibuk sibuk terus."

"Iya, Nana. Nanti pasti Nana bisa ketemu kok sama mama."

"Kapan, Kakk?? Udah mau berapa bulan hiks, Nana kangenn," Jaemin mulai merengek. Membuat Baekhyun kewalahan.