HYUN AND HIS BROTHER >CHANBAEK<

10🍑

•••

Baekhyun memasuki area sekolah dengan motor kesayangannya, untuk saat ini dia lebih banyak disukai oleh para wanita.

Oh itu sekarang, berbeda saat 3 tahun lalu dulu lebih banyak dominant yang tertarik padanya.

Baekhyun berjalan dikoridor seperti model, pasalnya dia diperhatikan dan ditonton oleh para siswi.

"Park Baekhyun" Teriak seorang pria dengan suara khas bapak-bapak. Baekhyun hanya memutar bola matanya malas dan berbalik.

"Ada apa pak?" Tanya Baekhyun.

"Sudah bapak bilang, ini sekolah jangan memakai benda-beda seperti itu." Ujar pria itu.

"Ayolah pak, saya akan lulus dan hari ini tidak ada jam pelajaran." Balas Baekhyun mengeles.

"tapi kau berada di sekolah" Marah Pak Sooman.

"Baik, baik saya cabut" Ujar Baekhyun seraya melepas anting berbagai ear piercing lainnya. piercing dihidung, dekat mulut kecuali lidahnya yang ditindik itu.

"Huh kau sudah seperti perman daripada siswa dengan benda-benda itu." Ujar Pak Sooman lalu pergi darisana.

"Cih bajingan itu, dia pikir tidak sakit apa" Gumamnya lalu ke kantin.
.
.

"Piercingmu mana?" tanya Irene menatap Baekhyun yang baru saja menghampiri mereka, diikuti Sehun, Taeyong juga Seulgi yang ada disitu.

"Eoh siapa ini" Bukan menjawab Baekhyun bertanya menatap Seulgi.

"Emm halo, namaku Seulgi." Ucap seulgi memperkenalkan dirinya.

"Eoh temanmu Ren?" Tanya Baekhyun hanya dibalas deheman sedangkan Sehun tertawa.

"kenapa tertawa?" tanya Irene.

"Seulgi, Baekhyun menyukaimu" bukannya menjawab, Dehun malah mengucapkan itu untuk menggoda Seulgi.

Sedangkan Seulgi menunduk malu.

~Dia ini bodoh atau apa baru saja dikenal Baekhyun,mana mungkin sudah suka.~

"Yak bodoh kau bukannya dengan Yeri?" Tanya Irene.

Walaupun sudah tau tapi dia tetap bertanya.

"Sudah tidak" Ucapnya lalu menatap Taeyong. Taeyong yang sudah paham langsung berdiri dan berpindah tempat.