12. Boleh, kan?

1.5K 181 9
                                    

Warning!! 🔞
18 tahun keatas.
Harap bijak dalam membaca.
Hehe. Sedikit doang kok. :v

✨✨✨

Pagi-pagi sekali Tzuyu sudah berada di rumah keluarga 2yeon, sedari tadi dirinya merasa diasingkan oleh kakak kesukaan nya itu Jeongyeon, masih dengan permasalahan yang sama.

"Kak, jangan marah dong. Gue kan kesini mau minta saran, Jihyo diemin gue... Kak Jeongyeon juga, semuanya aja diemin gue" Kata Tzuyu pada Jeongyeon. Nayeon sendiri sedang berada di kamar memandikan Jeonghan.

"Siapa suruh buat keputusan tanpa bilang-bilang dulu," Celetuk Jeongyeon.

"Gue kan juga punya pilihan sendiri, kak"

"Lo pikir gue percaya dengan alasan lo sendiri itu, Tzu... Kita ini udah temenan gak setahun-dua tahun, dan gue juga tau gimana perjuangan lo untuk debut" Perkataan Jeongyeon memang benar, tidak mudah untuk melepaskan karir yang selama ini ia bangun susah payah.

"Oke, gue salah. Gue minta maaf. Ada alasan lain yang membuat gue harus berhenti dari ini semua"

"Nayeon udah bilang semuanya" Tzuyu terdiam, ia juga bingung harus bagaimana.

"Oke. Gue hargain keputusan lo, Jihyo udah tahu semuanya kan?" Sambungnya.

"Udah, tapi gak semua. Gue gak mau buat dia khawatir sama gue" Jawab Tzuyu.

"Lebih baik lo kasih tau ke dia, jelasin ke dia semuanya, jangan sampai nanti jadi timbul kesalahpahaman di masa depan"

"Iya. Tapi lo udah gak marah kan, sama gue?"

"Masih!" Ketus Jeongyeon.

"Ck," Tzuyu berdecih.

"Lo bisa ngasih tau Nayeon, tapi kenapa gak bisa ngasih tau gue dulu, atau pacar lo duluan!, Ck,"

"Iya, gue kan dah minta maaf..."

"Gue gak bisa maafin gitu aja,"

"Ya ampun kak, ini mah namanya lo siksa gue, gue harus gimana?"

"Lo jagain Jeonghan seharian ya, gue sama Nayeon mau kencan,"

"Apa-apaan!"

✨✨✨

Jihyo baru saja kembali ke apartemen setelah jadwal pemotretan untuk albumnya dibatalkan karena ada beberapa properti yang belum siap, Jihyo pun memilih untuk pulang.

Sebenarnya Jihyo masih belum siap bertemu dengan Tzuyu, ia masih sedikit kecewa dengan nya tapi mau bagaimana lagi itu sudah keputusan nya. Ia harus terima.

Setelah ia membuka pintu apartemen, Jihyo terkejut melihat apartemen nya yang cukup berantakan dengan banyaknya mainan anak-anak yang berserakan di mana-mana serta sisa makanan yang tergeletak di lantai begitu saja.

Suara televisi yang menggambarkan animasi karakter utama berwarna kuning itu masih menyala dengan tidak adanya orang yang menonton dari kejauhan, Jihyo pun semakin bingung dengan apa yang terjadi. Apakah ada pencuri masuk?, tetapi kenapa banyak mainan anak-anak yang tergeletak padahal dirinya tidak mempunyai mainan-mainan itu.

Jihyo pun menuju ke ruang tengah dan melihat apa yang terjadi selanjutnya, ia terkejut melihat Tzuyu tertidur di sofa dengan bocah lelaki yang tertidur diatas dada nya. Itu Jeonghan. 

"Astaga!" Ucap Jihyo kala melihatnya dengan nada rendah, karena tidak ingin membangunkan keduanya.

Bagaimana bisa Tzuyu terlihat sangat manis dengan wajah seperti itu, Jihyo jadi membayangkan hal ini di masa depan bersama dengan Tzuyu dan anaknya kelak.

Ours | JITZU ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang