2. Cemburu, boleh?

2.1K 228 8
                                    

Bangun pagi, sudah menjadi kebiasaan bagi seorang Chou Tzuyu, biasanya ia akan lari pagi disekitar area apartemen nya, lalu kemudian mandi dan terakhir sarapan.

Sebelum ia masuk ke dalam kamar mandi, biasanya ia akan mengirim pesan pada sahabatnya Elkie, seorang perempuan yang sudah bersahabat dengan nya sejak sebelum debut, dan sekarang ini Elkie juga ikut bekerja di perusahaan yang sama dengan Tzuyu sebagai asisten Manager.

Jangan lupa dateng tepat waktu ya!, dan bawa pesanan gue kemarin.

Begitu selesai mengirim pesan, ia langsung masuk kedalam kamar mandi dan memulai ritual mandi nya. Selama Tzuyu mandi, Elkie baru saja sampai di Apartemen Tzuyu, bahkan ia juga mempunyai Second Card apartemen nya Tzuyu, jadi tak perlu repot menunggu tuan rumah membuka kan pintu untuknya.

Ia menaruh barang belanja nya di Bar Kitchen mini dan mulai menyiapkan sarapan untuk Tzuyu. Dan itu sudah menjadi kebiasaan nya.

Tak lama pintu kamar pun terbuka dan menampilkan sosok Tzuyu yang sudah rapih dengan setelan ala kantor nya.

"Tumben, udah dateng" Kata Tzuyu yang kemudian duduk di salah satu kursi Bar.

"Iya, takut di omelin sama lo" Balasnya, lalu menaruh Sandwich buatan nya di piring dan memberikan nya pada Tzuyu.

"Hehe, habisnya lo telat mulu. Gimana pesanan gue udah lo ambil kan, kemarin?" Tanya Tzuyu sambil membelah Sandwich nya.

"Udah bos, nih." Elkie memberikan Paper bag pada Tzuyu dan terlihat brand perhiasan ternama dunia. Tzuyu pun membukanya dan mengambil kotak perhiasan bewarna hitam dengan ukuran kecil. Bisa ditebak didalam nya ada cincin.

Namun saat dibuka, isinya malah kosong.

"Kok kosong?!, cincin nya mana?!" Tzuyu nampak panik dan kini menatap Elkie dengan panik pula.

"Disini" Elkie memamerkan cincin yang seharusnya berada di dalam kotak, kini justru berada di jari manis Elkie.

"Eh, itu buat Jihyo!, bukan buat lo!" Tzuyu pun berusaha mengambilnya dari tangan Elkie namun suara dering ponsel dari miliknya berbunyi dan ia pun segera mengambilnya.

Jihyo💖

Ia pun tersenyum, dan tanpa lama ia pun menjawab panggilan Video Call tersebut.

"Hai" Ucap Tzuyu dengan senyum lebar.

"Hai juga. Maaf ya semalem aku ketiduran" Balasnya yang menampilkan deretan giginya.

"Iya, gak apa-apa. Baru bangun ya?"

"He'em, masih berantakan muka aku, jadi malu" Jihyo menutupi sebagian wajah dengan rambut.

"Kenapa malu, kan nanti aku juga bakal liat muka bantal kamu tiap aku bangun tidur, aww~" Entah mengapa Elkie yang berada di samping Tzuyu merasa mau muntah mendengar gombalan dari Tzuyu, Jihyo bahkan tertawa karena nya.

"Jago gombal ya, sekarang..."

"Hehe"

"Hai Jihyo!" Tiba-tiba saja Elkie masuk kedalam frame layar ponsel sambil merangkul Tzuyu. "Oh, ada Elkie. Hai juga" Sapa balik Jihyo.

"Tau tuh dateng kesini pagi-pagi, nyebelin" Celetuk Tzuyu.

"Eh!, lo kan yang nyuruh kesini pagi-pagi sambil bawain nih pesenan lo!" Elkie mengibaskan-ngibaskan tangan nya seolah memberi kode pada Jihyo tentang pesanan yang dimaksud, tapi Jihyo sungguh tidak paham dengan kode itu.

"Pesanan apa emangnya?" Tanya Jihyo yang penasaran. Tzuyu langsung menutup mulut Elkie agar tidak memberitahukan tentang cincin yang dipesan nya, "Ini aku lagi kangen Sandwich buatan nya Elkie, jadi sebelum berangkat ke kantor aku pengen dia buatin dulu, gitu maksudnya" Jelas Tzuyu, walau masih tidak percaya dengan alasan itu, tapi Jihyo tidak mau mempermasalahkan hal itu dan mungkin nanti akan ada saatnya dia paham.

Justru sekarang yang dirasakan Jihyo ada sedikit rasa cemburu pada Elkie, ia memang sudah mengenal Elkie sebagai teman Tzuyu dari sebelum debut dan bahkan mereka berasal dari satu negara yang sama, dan juga sekarang mereka berada di kantor yang sama tapi ia tetap masih merasakan hal itu, karena berada jauh dari sang kekasih harus terus-terus merasa waspada, bisa saja sang kekasih beralih ke lain hati.

Berusaha percaya adalah
kunci nya saat ini.

"Yaudah kalau gitu, aku matiin ya. Aku mau siap-siap soalnya ada meeting di JYP"

"Iya. Kamu jangan lupa sarapan, dan minum vitamin ya!" Jihyo tersenyum kecil, Tzuyu tidak pernah absen untuk mengingatkan atau menanyakan nya perihal hal ini, ia menyukainya. Itu menjadi pertanda bahwa Tzuyu sangat peduli padanya.

"Iya, kamu juga. Bye..."

"Aku sayang kamu..."

"Aku juga."

Lalu panggilan pun terputus dan Tzuyu melepaskan satu tangan nya yang masih berada di mulut Elkie.

"Tangan lo, asin" Kata Elkie dengan kesal sambil mengelap bibir nya berkali-kali.

"Pedas!. Lepasin dong cincin calon istri gue" Elkie pun melepaskan cincin milik Tzuyu dan memberikan nya.
"Lo beneran mau seriusin Jihyo?" Tanyanya pada Tzuyu.

"Iya dong. Lagian tuh sih Jihyo sering banget ngomongin perihal rumah tangga orang yang harmonis dan karena gue orang yang super duper peka, langsung aja deh nikahin"

"Gayanya sok paling peka. Terus lo bakal tinggal dimana nanti kalo dah married?"

"Di Korea lah. Kontrak kerja gue disini kan udah mau selesai, abis itu gue langsung terbang ke Korea, lamar dia, nikahin dia, buat anak sama dia, terus-"

"Mesum tingkat akut lo."

"Siapa sih yang nolak body nya Jihyo. Haha. Dan gue  bakal balik lagi ke dunia entertainment deh, gak perlu LDR lagi"

"Oke deh, terserah lo aja. Gue support lo aja"

"Gitu dong jadi sahabat. Gue hari ini masuk setengah hari ya, ada makan malam keluarga"

"Mhmm"

✨✨✨

"Kenapa, Hyo?" Tanya Chaeyoung pada Jihyo, hari ini mereka dan beberapa staff lain akan membahas perihal comeback Jihyo dan kebetulan Chaeyoung yang membuatkan lagu untuk comeback Jihyo kali ini, dan di ia melihat wajah murung Jihyo yang tidak se-ceria biasanya.

"Gue tahu, Chae. Mereka itu temenan, tapi kok gue masih aja cemburu ya" Jihyo menatap wallpaper ponsel miliknya, dimana foto dirinya dengan Tzuyu. Tzuyu yang merangkul Jihyo dengan tawa dan Jihyo dengan senyuman lebar nya.

"Pasti Tzuyu sama ka Elkie, nih"

"He'em. Gue merasa, gue gak ada apa-apa nya kalo dibandingkan dengan Elkie dan gue juga yakin Elkie lebih tahu banyak soal Tzuyu daripada gue"

"Hahaha. Lucu denger lo curhat soal beginian... Yang pentingkan hatinya Tzuyu cuman buat lo, percaya aja sama dia"

"LDR berat ya."

"Berat banget!, rasanya kaya mau meledug, untuknya sekarang gue dah mau nikah sama mina. Bye-bye LDR"

"Jadi pengen..."

✨✨✨

Shutt.

-CaCa-

Ours | JITZU ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang