🐰[13] ~ You (not) Lisa

11.9K 937 332
                                    

🐇Bunny Kookie🐇

/Fantasy—Romance/

/Fantasy—Romance/

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


🐰

🐰

🐰

Brakk

Guru didepannya menggebrak meja. Pak Yuta—Si guru piket yang bekerja sampingan sebagai guru sejarah mengamuk parah. Ini sudah hitungan kali ketiga ia menggebrak meja tapi siswa perempuan didepannya masih tak bergeming, tidak menjawab pertanyaannya yang amat mudah dan tidak butuh berpikir lama untuk dijawab. Sudah lima kali ia bertanya dan mendapat ending pengabaian, bahkan murid lain mulai tertawa dalam hati.

"Kau bisu? Tuli?" Tudingnya marah, mengacungkan mistar panjang dari kayu ke arah gadis yang tatapannya lurus menyusur lantai. Jengah mulai singgah, dia bertanya pada seluruh siswa dikelas. "Teman kalian ini apa kelainan?"

Semua serentak menggeleng. Tatapan Pak Yuta jatuh pada nametag didada gadis itu, memicingkan matanya dan mulai membaca lewat gumaman kecil. "Lalisa Im" Lalu berdehem ringan dan berdecak, memukul-mukulkan mistar panjangnya ke meja.

"Kau membolos lima hari, tanpa keterangan atau titip salam. Kemana saja?" Pak Yuta berusaha sabar, ia tidak tau masih ads siswa seperti ini dijaman sekarang. Melihat Lisa meluruskan pandangan usai menegakkan kepalanya berhenti menunduk membuat kesabarannya makin tertekan, marahnya sedikit mereda karena mengira Lisa akan menjawabnya.

Tapi tidak, sepuluh menit berlalu Lisa cuma diam menatap lurus ke arahnya seolah berdiri didepan kelas bukanlah hal memalukan. Gadis itu tidak peduli, tidak ada rasa takut saat mendengar gebrakkan meja keempat.

Lisa justru malah terlihat sibuk dengan pikirannya sendiri, ya. Lisa sedang sibuk mengingat apa-apa saja peraturan lisan yang Jungkook berikan padanya, merupakan sebuah peraturan manis yang mungkin bisa membuat siapa saja tersenyum apabila mengetahuinya.

"Peraturan pertama, Nona dilarang bicara sama pria selain aku. Tidak ada skinship sama pria lain selain aku" Jungkook menodong Lisa dengan wortel yang ujungnya sudah ia gigit, memperingati pengantinnya supaya tidak membuatnya cemburu.

"Terus kalau anak kecil laki-laki boleh tidak?" Celetuk Lisa bertanya, Jungkook nampak mempertimbangkan yang satu itu sembari membawa telapak tangan Lisa ke pipinya, kepala pria itu sedang berada dipangkuan Lisa.

Beberapa lama usai menimbang, Jungkook mengambil keputusan tegas sambil menatap Lisa dengan wajah yang dibuat menggemaskan. "Tidak boleh juga" Lalu menggigit ujung wortelnya dan mengunyahnya.

"Peraturan kedua—"

"Masih ada lagi?" Lisa menyela, ia agak bergidik geli mendengarnya. Telunjuk dan ibu jarinya kompak mencubit kecil pipi kanan Jungkook yang sibul menelan wortelnya.

Bunny Kookie🐰Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang