chapter 13: all roads lead to rome.

234 23 0
                                    


Jennie menghela nafasnya gusar, wajahnya terlihat lelah dan tak bersemangat sepertinya gadis itu tengah menahan beban berat.
Limario.. dia pelaku atas situasi tak mengenakan yang tengah dialaminya.
Semua gara-gara benda mahal seharga ginjal jennie yang tergeletak di atas meja kecil samping tempat tidurnya. Benda mahal pemberian limario.

" kenapa lim mesti membelikan benda semahal itu sih?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

" kenapa lim mesti membelikan benda semahal itu sih?. Kalau hilang auto harus jual ginjal!."
Gerutu jennie.

Mungkin gadis lain akan berteriak kegirangan jika seorang pria membelikannya benda pintar itu. Tapi tidak dengan jennie, iya sih dia tidak munafik pasti akan senang dan bahagia juga jika ada yang memberikannya smartphone samsung paling mahal itu. Tapi masalahnya yang memberikannya adalah lim!. Pria yang dulu dibencinya, lalu mulai berdamai dengannya dan sekarang entahlah.. apa yang dirasakan jennie pada pria itu. Suka?..tidak... kagum?..tidak juga.. cinta?. Apalagi itu.. sangat mustahil jennie mencintai pria yang hobi tidur dengan banyak wanita.
Ditambah lim tipe pria pemaksa dan semaunya sendiri membuat pria itu dinilai menyebalkan di mata jennie.
Iya jennie tidak membenci pria itu, jennie hanya tidak suka dengan cara lim yang selalu memaksakan kehendaknya sendiri.

" ayo kita ke mall itu dulu.. ada barang yang harus aku beli."
Ajak lim saat mereka dalam perjalanan pulang beberapa jam yang lalu.

Jennie menuruti ajakan lim, dan mereka berdua pun masuk ke dalam mall dengan lalu lalang pengunjung.
Gadis itu tak bertanya apa yang akan dibeli lim didalam mall sana, karena merasa itu bukan urusannya jadi jennie memilih diam dan mengekor saja.

Setelah berjalan beberapa menit dari pintu masuk, lim menghentikan langkahnya di depan gerai ponsel dengan merk kebanggaan warga korsel... SAMSUNG.

Lim melangkah mendekati pelayan yang sigap melayani lim

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Lim melangkah mendekati pelayan yang sigap melayani lim.
Jennie tak mendengar begitu jelas pembicaraan lim karena dia memilih melihat deretan ponsel samsung dengan berbagai tipe yang dipajang untuk menarik perhatian pengunjung. Seperti mencoba untuk menyentuhnya, memainkannya atau sekedar melihat-lihat tampilan layarnya.

Tak lama kemudian lim menghampiri jennie dengan menenteng tas plastik putih yang jennie pikir berisi ponsel yang baru dibeli pria itu.
Jennie enggan untuk bertanya dan memilih mengikuti lim kembali menuju pintu exit mall.

F4 OR F FOR??Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang