/#05/

1.7K 204 46
                                    

Hari kedua untuk Nelson, ia datang lebih awal dari hari sebelumnya. Well, ia datang pukul 06:05 a.m, sementara kelas dimulai pukul 08:15 a.m. Selalu datang keawalan, seperti biasa.

Haah, mau ngapain sekarang, batinnya. Ia menutup matanya dan berpikir sejenak. Dan ia akhirnya tertidur untuk sementara -w-

"Pagi Nel."

Nelson mengerjapkan matanya sebentar. Dengan mata sipit akibat baru bangun, ia melirik Night dengan tatapan layaknya orang bangun tidur.

Beacon: Pagi juga, Night.
Night: Tadi tidur, yah? Hehe, maaf ganggu.
Beacon: Ah, gapapa kok.
Night: *Duduk* Awal amat kamu datang.
Beacon: Ya, biasanya gue juga gitu sih. Tapi ga sering-sering juga.
Night: Ouhh.

BRAKH!

Nevin: Hello epribadeh!!
Elestial: Mulai deh...
Beacon: Woi, rusak tuh pintu nanti!
Nevin: eh iya ampun pak ketua kelas.
Elestial: Hahaha, mamam tuh!

Nevin dan Elestial berjalan menuju bangkunya lalu duduk. Nelson dan Night serempak berbalik kebelakang, dan obrolan pagi pun dimulai.

Kelas makin ramai diisi murid yang yang mulai berdatangan. Namun mereka berempat masih asik mengobrol, lebih tepat sebagian persen mendengar perkelahian Elestial dan Nevin. Hingga kedatangan Gizan membuat obrolan mereka terhenti.

Gizan: Night!
Night: Hm? Ada apa?
Gizan: Odo nyariin lu tuh dibelakang sekolah.
Nevin: Aih, tumben dia manggil Night.
Elestial: Lu samperin dulu coba, siapa tau penting.
Night: Oke deh, bentaran.

Setelah itu Night bergegas menghampiri Odo dibelakang sekolah sesuai ucapan Gizan. Dan introgasi kecil-kecilan pun dimulai :v

Beacon: Giz, lu tau kenapa Odo manggil dia?
Gizan: Kurang tau, tapi katanya cukup penting.
Elestial: Lu ga ada info yang lebih berguna gitu? -_-
Gizan: Hm, sebelumnya sih Odo kayak ngomong sama seseorang-
Nevin: Seseorang? Siapa?
Elestial: Eh bodo, jangan dipotong!
Gizan: *Sigh* Gue sendiri ga liat Odo ngomong sama siapa.
Beacon: . . .

Elestial: Lu mau bilang dia ngomong sama hantu?
Gizan: Ya- mungkin kan. Gue liat dia sendirian doank disana.
Elestial: Hm, okelah. Makasih ya, Giz.
Gizan: Oke, gue pergi dulu ya. Ara nyariin ntar.
Nevin: Titip salam ke pacarmu, ya!
Gizan: She's not my girlfriend yet, Nevin! Eh-
Ele/Nev: Ciee!
Beacon: Shut up, you guys. Kasian woi.

***

Nelson menyandarkan punggungnya kedinding sebelah pintu menuju belakang sekolah. Sudah 15 menit setelah bel berbunyi, namun Night tak kunjung datang.

Ia tidak memilih untuk menghampirinya secara langsung kebelakang sekolah karena takut mengganggu privasi mereka berdua (Odo dan Night).

Night: Remember, don't tell everyone 'bout this, okay?
Odo: Got it! Well, see ya!
Night: See ya.
(Beuh, sok inggris aku tuh :'v)

Nelson menarik lengan Night saat ia baru saja melangkahkan kakinya masuk kekoridor untuk mendapat penjelasan singkat saja.

Night: Eh?! Nelson, kamu ngapain disini?
Beacon: Lu ga dengar bel udah bunyi daritadi?
Night: Uhh, ng-ga?
Beacon: *Sigh* Pantes. Lu bahas apa aja dengan Odo?
Night: Pembahasan yang sama dengan pembahasan kita kemarin.
Beacon: Indihome?
Night: Ekhem. Indigo, mohon maaf -_-
Beacon: Ya- itulah dia intinya. Lu bahas itu sampai ga sadar bel bunyi?
Night: Ya, gitu deh. Susah jelasinnya.
Beacon: Yaudah kalau gitu ayo kekelas. Gue yakin kita kena hukum.

Nelson menggenggam tangan Night lalu menariknya menuju kelas. Night pasrah ditarik dengan pipi yang sedikit merona dengan perlakuan Nelson kepadanya.
(Ekhem, ekhem! Ngenes, bro ;-;)

***

Guru: Kalian berdua kemana aja, jam segini baru datang?!
Bea/Nig: . . .
Guru: *Sigh* Kalian berdua berdiri didepan kelas sampai jam istirahat.
Night: Baik, Pak.

Nelson berbalik dengan cepat dan menarik lengan Night menuju luar kelas. Mereka menghela napas bersamaan karenaa selama mereka bersekolah, ini pertama kalinya mereka kena hukum.

Mefelz: Ciee, kena hukum.
Odo: Kan gue dah bilang tadi.
Bea/Nig: ...?! Lah-
Beacon: Mel, lu kena hukum juga?
Mefelz: Gue BAB tadi, makanya telat masuk TvT
Night: Oalah, pantesan.
Odo: Mantap ga? Ketua-wakil kelas A dan B dihukum bersamaan.
Bea/Mel: Mantap, gundulmu!
All: *Laugh*

Odo: By the way, kalian mau kekantin ga?
Night: Bolos kok ngajak-ngajak. Tapi aku suka sih, kuy lah!
Beacon: Ckck, heran gue sama kalian berdua.
Mefelz: Gue ikutan aja dah, Odo juga dah sering bolos.
Odo: Yoi. Tenang aja, gue tau tempat persembunyian disini.
Night: Nel, ikut ga?
Beacon: Daripada gue sendirian disini, ayolah.

Dan akhirnya mereka berempat bolos bersamaan. Menuju kantin terlebih dahulu untuk membeli cemilan lalu menuju tempat persembunyian yang dikatakan Odo tadi.

T. B. C.

Woi! Kenapa Author tiap hari up-nya?? TvT
Dahla- yang penting up biar ga ngegantung :v

Btw ini sekali ketik ga kukoreksi, jadi mo'on maap kalau ada salah XD
(Kebiasaan saat ulangan, jadi kebawa :v)

"Nooo, steak-nya lari." -NightD

I'll Protect Him [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang