The story is over...
Tidak semua tertara end bisa membuat kehidupan berakhir dengan begitu saja. Semua kehidupan akan terbukti saat kehidupan itu di mulai dengan keadilan. (Ataupun pembalasan.)
~Welcome to Keyla Christian 2021~
"Owh, jadi begitu kisah ceritamu di usia 15 tahun. ITU GILA! Membuatku berpikir-pikir, kau hidup di zaman apaan?!" seru histeria seorang gadis imut itu."Uuhh, bisa nggak sih jangan teriak-teriak! Gendang kupingku sakit tau!" saut sebalnya, tak lain adalah Keyla Christian.
"Lagian ceritamu serem, benar-benar tidak bisa di bandingkan dengan cerita horor sekalipun," ejek sesosok imut itu.
"Terus? Mau aku ceritain kisah horor gitu?" tanya sinis Kekey.
"Apaan sih Key! Nggak lucu kalo menyangkut horor," jawabnya kesal.
"Makanya Cindo Lo kalo ngejek orang, pandang dulu siapa yang sedang Lo ajak bicara." ketus dingin Kekey.
"Idiw, apaan? Aku cuman bilang gitu doang kok. Lagian ngapain kamu bicara sok akrab gitu sampeh bilang-bilang lo lo lo? Aku masih tua dari kamu lho, Key!" ketus Cindo melototi Kekey dengan histeria.
"Ho'oh! Siapa bilang kamu mau ejek Kekey," balas Kekey ketus sambil mengalihkan pandangannya.
Chindrae Valinea Hwaer. Itulah nama gadis imut yang di panggil Cindo oleh Keyla Christian. Selama perjalanan Kekey yang mulai bebas dan meluas, ia menemukan seorang teman yang mengerti hidupnya dan menerima dirinya apa adanya. Tidak memandang hal negatif, dan tidak berpikiran sempit sekalipun. Cindo dan Kekey pertama kali bertemu di sebuah air mancur yang saat itu sedang ada pameran menarik.
Mereka tidak sengaja berpapasan dan sempat bertengkar akibat saling menabrak satu sama lain, yang satu tidak terima karena di tabrak dan satunya tidak terima kalo tidak meminta maaf segera, dan akibatnya memicu perkelahian dan harus berakhir di kantor pos. Uwu Anak malang! xixixi:v
Segera mungkin Keyla Christian mengalah demi tidak ingin harus ke kantor pos. Ia langsung meraih tangan Chindrae dan meminta maaf, kemudian Chindrae penasaran tentang sesosok Kekey yang begitu polos. Ia pun langsung menyusul Kekey yang tengah meninggalkannya di samping kantor pos tersebut.
Cindo menahan tangan Kekey dan memintanya untuk berteman dengan dirinya. Cindo yang melirik koper yang tengah di bawak oleh Kekey kini ia merampasnya dan membawanya. Ia mengatakan bahwa Kekey bisa tinggal di rumahnya sampai kapan pun asal mereka berteman.
Karena Kekey juga tidak memiliki tempat tujuan, ia pun menerima tawaran tersebut, dan mereka berteman sudah sejak setengah tahun lamanya.
•
Perubahan kini sudah menebar luas di hidup Kekey, walaupun semuanya belum utuh tetapi setidaknya Kekey sudah mencapai ketenangan.
But! Ia tidak pernah melupakan kejadian masa lalunya. Ia akan mengejar hal yang belum terungkap itu. Ia sendiri yang sudah berjanji akan hal itu, dan tekatnya kuat untuk membuktikan bahwa dirinya bukanlah seorang pembunuh.
Tetapi berita itu tidak pernah usai dari majalah masa lampau ataupun masa kini. Di karenakan berita itu pribadi harus tetap murni untuk di ingat semua orang.
Dengan begitulah Kekey selalu mengingat dirinya di seluruh majalah yang tertara Keyla Christian.
Sehingga ia menggunakan nama samarannya yaitu [Chris!]. Chrismate.
•
"Key, mau makan apa malam ini?" tanya Cindo sembari menuju dapur singkatnya.
"Makan apa aja asal enak," jawab Kekey singkat sambil menutup jendelanya yang tengah terbuka.
KAMU SEDANG MEMBACA
N-82 (On-Going)
Mystery / Thriller"Kekey bukan pembunuh!" ketus Keyla. Keyla Christian berusia 15 tahun. Ia menjadi tersangka dalam kasus pembunuhan atas kematian Anak konglomerat yaitu, Johan Gudehyda pewaris Goldcorna. Goldcorna adalah perusahaan yang berpengaruh penting dalam m...