Ethernal

How Mi met Yoo

"Pegang dia! pegang!" Teriak seoriang pria paruh baya.

Seorang wanita cantik tak berdaya saat ini sedang ditarik paksa di balai desa Ounsburg, sebuah desa kecil di kerajaan Hoversland.

"Tuan tuan dan nyonya nyonya, lihat lah!! saat ini di depan kalian ada seorang wanita vampire!!!" Teriak pria paruh baya itu sambil menunjuk kearah perempuan yang di pegangi oleh 2 anak buahnya itu.

"Dia adalah makhluk yang meminum darah kaum kita!!!" Pria itu berhasil meraih simpati masyarakat desa.

"Anak anak kita diculik dan dihabisi oleh makhluk ini!!! Seluruh vampir harus kita bakaaar!!!" Teriaknya diikuti seluruh warga yang melihatnya.

"Bakar!!!!" Teriak para warga.

"Lepaskan gadis itu, atau kepalamu ku ledakan." Seorang gadis tinggi tiba tiba berdiri di belakang pria tua itu dan menodongnya dengan pistol.

"Ini adalah desaku, tuan Park. Kau tidak memiliki hak untuk menggiring opini warga seenaknya seperti itu." Seorang Pria berumur 30 tahunan menghampiri mereka.

"Aku paham anak anak kalian hilang dan itu ulah vampire, tapi dengan asal menuduh orang yang belum tentu bersalah hanya akan menambah masalah. Aku adalah kepala desa kalian dan aku yang akan mencari solusi terbaik untuk ini semua, tolong mengertilah dan fokuslah untuk keluarga kalian masing masing saja." Ucapnya lagi.

"Sampai kapan kau mau terus menjanjikan hal ini pada kami Eunwoo?! lihatlah para orang tua yang kehilangan anak nya!! mereka butuh kepastian, bukan janji palsu kepala desa muda sok tahu sepertimu!!" teriak tuan park.

"Itulah alasan aku disini tuan park, mengumumkan kepada para warga bahwa wanita yang sedang menodongmu ini adalah nona Yoo Jeongyeon, seorang keturunan werewolf putih yang tinggal di hutan yang tak jauh dari desa. Tadi pagi ia datang mengantarkan 5 anak yang dilaporkan hilang dari desa ini dan mereka diantar dengan keadaan masih hidup dan habya dengan sedikit luka luka. Saat ini mereka sedang di rawat di unit kesehatan desa. Para orang tua yang merasa kehilangan anaknya, boleh segera menuju kesana." Ucap Eunwoo kepada tuan Park dan warga desa hingga membuat para warga terkejut dan sangat senang.

"Nona Yoo." Panggil Eunwoo.

"Ne kepala desa?" sahutnya

"Tolong periksa apakah nona ini adalah vampire atau tidak." Pinta Eunwoo.

"Minggir." Perintah Jeongyeon pada 2 orang anak buah tuan Park.

"Kemarilah." Jeongyeon menarik perempuan itu untuk lebih dekat dengan Jeongyeon lalu ia memeriksanya.

"Matamu coklat, tak ada taring, siapa namamu?" Tanya Jeongyeon sambil masih menangkup wajah perempuan itu.

"Aku Mina." Jawabnya.

"Aku tak mau melihat, tapi apakah kau memiliki sebuah tanda apapun itu di dada kirimu?" Tanya Jeongyeon lagi dan Mina hanya menggeleng.

"Dia bersih." Lapor Jeongyeon pada Eunwoo.

"HIDUP KEPALA DESA CHA!!!" Warga desa serentak berseru.

"HIDUP!!!"

"HIDUP KEPALA DESA CHA!!!"

"Cih dasar sombong." Cibir tuan Park sambil menjauh dari balai desa.

Jeongyeon pun pamit pulang kepada Eunwoo namun saat berjalan, Mina tetap mengikutinya.

"Terima kasih Jeongyeon." ucapnya sambil masih berusaha menyamakan langkahnya dengan Jeongyeon.

"Pulanglah, jangan mengikutiku." Acuh Jeongyeon.