"Aku tidak akan menyerah meskipun kakak sudah memilih dia. "
.
.
.
.
."Yujin... "
"Bisa bantu aku duduk?"
Ucapan Minju barusan membuat Yujin melongo.. Padahal dia sudah deg-degan...
"Ah iya tentu... "
Minju merentangkan tangannya kedepan..
"Mendekatlah... " ucapnya.
Yujin mendekat ke arah Minju, tangan Minju meraih tengkuk Yujin, refleks Yujin memegang punggung Minju dan membantu Minju duduk. Namun setelah duduk, Minju langsung memeluk Yujin.
Minju mengeratkan pelukannya lalu berbisik di telinga Yujin.
"Terimakasih karena tidak menyerah. Karena aku...memilihmu..."
Yujin membeku, ia takut salah dengar. Menyadari Yujin terdiam, Minju lalu melepaskan pelukannya.
"Kenapa? Tidak percaya ya? "
"Ehh. Em.. Bukan. Hanya saja bukankah kakak sudah memilih kak Chaewon? Kemarin kak Chae bilang kak Minju sudah memberi jawabannya.. "
"Iya dan itu kamu.. Yujin.. "
Flashback
"Jadi... Apa kamu ingin "kita"?" tanya Chaewon menatap Minju penuh harap.
Minju menghela nafasnya. Dia berharap keputusan yang diambilnya adalah yang terbaik...
"Kak Chae.. Aku ingin.... "
"Aku ingin minta maaf.. Aku tidak bisa... Aku memang masih menyukai kakak namun aku ingin Yujin.. Aku menyayanginya.. Aku amat menyukainya..."
Minju menangis, ia sebenarnya tidak ingin menyakiti kakaknya ini namun dia harus jujur. Dia tidak ingin ada kebohongan lagi. Saat ini hatinya lebih menginginkan Yujin.
"Oo.. Oh. Begitu..."
Bohong kalau Chaewon tidak kecewa walaupun sebenarnya Chaewon sudah berfirasat bahwa Minju akan memilih Yujin."Aku senang akhirnya kamu jujur pada dirimu Minju... Aku menghargai keputusanmu.. Jangan khawatirkan aku, memang butuh waktu untuk move on tapi aku akan berusaha. Lagipula aku akan disibukkan dengan ujian universitas, tidak ada waktu bagiku untuk bersedih... Jadi..jangan menangis lagi. " Chaewon mengambil saputangannya dan mengelap air mata Minju.
"Sebenarnya.. Kemarin Yujin menemuiku.. "
Minju menatap Chaewon dengan wajah bertanyanya.
"Aku sudah melepaskan Minju. Tolong jaga dia dengan baik. Jangan membuatnya menangis... Itu kata-kata Yujin kepadaku." ucap Chaewon menirukan kata-kata Yujin.
"Dia juga mengancam agar aku lebih cepat bertindak kalau tidak dia akan merebutmu... Tidak sopan sekali anak itu ckck..." ucap Chaewon lagi menggeleng-gelengkan kepalanya.
Minju tersenyum. Tipikal Yujin sekali.
"Minju-ya.. Aku tetap bisa menjadi temanmu, kakakmu, jadi jangan ragu untuk menghubungiku.. Oke.. "
"Dan juga sebagai kakak yang baik, akanku berikan saran untukmu Minju... "
"Saran? "
KAMU SEDANG MEMBACA
Dating by accident
FanfictionKeadaan yang tidak tepat memaksa Kim Minju menjadikan Ahn Yujin sebagai pacarnya. Bahasa semi formal