17. The Dinner Day

109 17 1
                                    

Dara sebenarnya nggak ingin berbagi cerita ke teman-temannya soal dia yang diminta Gio untuk menjadi pacar bohongannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dara sebenarnya nggak ingin berbagi cerita ke teman-temannya soal dia yang diminta Gio untuk menjadi pacar bohongannya. Tapi mau bagaimana lagi, penampilannya sebelum pergi malam ini benar-benar 'mencolok' dan sangat berbeda dengan biasanya, dan hal itu tentu saja membuat heran teman-teman serumahnya.

"Buset Ra lo make pakaian cewek?! Dress? Nggak salah liat kan gue???"

"ANJIR MAU JALAN SAMA SI GIO LAGI LO?! Kemaren bukannya udah???"

"Dara tolong jujur ke kita... LO SAMA GIO UDAH SAMPE MANA?!"

Cewek itu hanya menghela napas pelan saat diserang pertanyaan-pertanyaan oleh ketiga temannya ini. Haruskah dia ceritakan ke mereka?

Cherryl, Minzy, dan Bella adalah teman-teman terdekatnya. Dara merasa dia hampir nggak pernah menyembunyikan sesuatu dari mereka bertiga. Jadi, walaupun Dara yakin banget nantinya dia mungkin akan ditertawai habis-habisan oleh tiga orang cewek ini, pada akhirnya dia memilih untuk tetap menceritakannya pada mereka.

"WHAAAT?! SERIUSAN???"

Tawa Bella pecah, cewek itu tertawa terpingkal-pingkal mendengar cerita Dara tentang dia dan Gio yang sepakat untuk pura-pura pacaran demi menghindarkan cowok itu dari perjodohan yang direncanakan papanya. Cherryl dan Minzy juga nggak kalah, mereka ketawa dan tentu saja nggak melewatkan kesempatan itu untuk mengejek Dara habis-habisan.

"UDAAAAH PLIS LO SEMUA PUAS BANGET YA KETAWAIN GUE?!" ujar Dara bersungut-sungut.

"HAHAH ya habis gimana anjir Ra emang pantes diketawain banget," kata Minzy.

"Iya ih sumpah lucu banget lu berdua kayak di cerita di FTV SCTV gitu," kata Bella sambil menyeka air matanya yang keluar karena tawanya barusan.

"HAHAHAHAH kalo lo berdua beneran jodoh ntar gue bikin dah naskahnya, terus dikirim ke SCTV pasti diterima tuh diangkat jadi FTV beneran," sahut Cherryl, membuat Bella jadi ketawa lagi.

"Asal gue dikasih bagian juga, gapapa sih. Sana lanjutkan cita-cita lo jadi penulis naskah FTV." Dara menanggapi ledekan temannya dengan bercanda juga.

"Btw tuh dress cakep banget, pinjem punya siapa lo?" tanya Cherryl.

"Enak aja minjem! Beli lah!" balas Dara.

"Beli?! Seorang Adara Hasliza yang isi lemarinya cuma celana jeans sama kemeja flanel doang, bisa beli dress juga?!" seru Minzy.

"Dibeliin," jawab Dara singkat.

"SAMA GIO?!" tanya Cherryl, Bella, dan Minzy berbarengan.

"Iyalah?! Modal banget tuh cowok emang anjir cuma mau ngibulin bokapnya," cibir Dara membuat ketiga temannya tertawa lagi.

"Gila. Belom jadi pacar loh Ra udah ngasih beginian. Coba kalo lo pacarin......" celetuk Minzy.

"Duh, makmur sejahtera deh hidup lu pacaran sama pengusaha muda," sahut Cherryl.

Cafe ㅡDaragon✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang