"Kak Jaehyun, Kak Mark, kebetulan banget ketemu!"
Kami seketika menoleh ke sumber suara. Jeon Somi dan Lee Nagyung. Mereka datang dan langsung duduk di kursi kosong sebelah Kak Mark.
"Oh, ada Aiko juga. Hai." Somi menyapaku sok akrab. Aku hanya tersenyum canggung dan membalasnya dengan senyuman.
Kenapa tiba-tiba ada mereka?
"Iya kebetulan banget, jangan-jangan jodoh hahahah." Ujar Nagyung sambil tersenyum centil ke arah Kak Jaehyun. "Iya kan Aiko?" Sambungnya.
"Ah, i-iya." Jawabku agak terpaksa.
Sumpah rasanya ingin muntah.
"Oiya kita boleh kan duduk di sini?" tanya Somi ke arah Kak Mark dan Kak Jaehyun.
"Ya, lagipula lo udah duduk." Ujar Kak jaehyun agak sewot. Sementara Kak Mark hanya fokus dengan makanannya. Aku yang merasakan adanya atmosfer aneh di sini memilih untuk ikut diam dan memakan kentangku.
Somi dan nagyung tak henti-hentinya mengajak kami berbicara. Meskipun aku hanya sesekali menanggapi, tapi mereka terus saja menyenggol lenganku saat aku tidak menjawabnya. Sumpah bikin kesal saja.
Drrttt Drrtt
Aku merogoh saku celanaku dan menemukan pesan dari Kak Mark tertera di layar.
Aku segera meredupkan brightness ponselku, takut Somi yang di sampingku melihatnya.
Dengan kecepatan penuh aku pun menghabiskan burgerku yang tinggal setengah. Dan benar saja. 3 menit tepat setelah aku memasukkan suapan terakhir burgerku, Kak Mark beranjak dari duduknya kemudian mengambil ransel kecilku yang kuletakkan di belakangku.
"Udah kan makannya, ayo cabut." Kak Mark mengambil tissue lalu menempelkannya ke mulutku, kemudian menarik lenganku untuk pergi dari sana.
"Eh, tapi sodaku belum habis." Aku menunjuk pasrah gelas soda berwarna merah dengan tutup agak terbuka yang ada di atas meja.
"Kita duluan." Pamit Kak Jaehyun sambil membawakan gelas soda milikku.
Dapat kulihat dari jauh perubahan wajah Somi dan Nagyung. Mereka menggebrak meja geram. Mungkin kak Jaehyun juga mendengarnya, tapi dia tidak menghiraukannya dan tetap berjalan di belakangku.
"Gue bener-bener nggak tahan sama mereka." Gidik Kak jaehyun sesaat setelah kami memasuki mobil.
"Lo kok iya-iya aja sih nanggepin mereka? Bukannya lo juga sering digangguin Somi?" Tanya Kak Mark padaku.
"K-kalian tau?" Aku agak terkejut.
"Mereka yang nyebarin gosip murahan tentang keluarganya Hyeri, mana mungkin gue nggak tau." Ujar Kak Jaehyun dengan tatapan yang masih terlihat kesal.
KAMU SEDANG MEMBACA
Me After You「Na Jaemin」
Fanfic❝ Namaku Aiko Kim. Bulan Juli tahun ini aku memasuki umur 17. Hidupku tidak se-menyenangkan anak-anak SMA lainnya. Setidaknya sebelum 'kejadian itu', hidupku tidak serumit sekarang.❞ »Kebanyakan cast 99L keatas, mostly NCT, bahasa semi baku« ©fluffy...