chapter 22 (21+)

5.1K 360 16
                                    

Mew dan gulf sekarang sedang ada di mobil sepanjang perjalanan mereka hanya diam tanpa berbicara.

"Maaf"tiba-tiba salahsatu dari mereka memecah keheningan.

Mew melirik ke arah gulf lalau tersenyum "untuk apa minta maaf hmm?".

"Untuk semua yang udah terjadi".

Mew pun mengulurkan tanyan nya dan mengusap puncak kepala gulf"tidak papa aku yang salah,aku teledor".

"Engga gulf yang salah".

"Aku".

"Gulf".

"Aku".

"Gulf phi gulf,huhh"gulf pun mendengus kesal,mew yang mendengar dengusan itu pun langsung menarik nafas panjang"iya terserah deh".

"Oh jadi aku yang salah ya?"mew langsung melirik ke arah gulf yang menujuk kan wajah yang sedih.

Mew pun bingung kenapa dengan gulf"enggak,enggak,kamu enggak salah aku yang salah".

"Tapi gulf yang pergi dan ikut ke pulau itu berati gulf yang salah".

'Tuhan bantu lah hamba mu' gumam mew dalam hati.

.
.
.

Tak butuh waktu lama mew dan gulf sampai di rumah mereka"udah sampe ayo masuk".

Gulf pun mengangguk dan keluar dari mobil,setelah sampai di dalam rumah para pembantu langsung menghampiri gulf dan membungkuk memberi hormat.

"Nyonya baik-baik saja kan?".

"Apa ada yang luka"tanya para pembantu bergantian.

"Aku baik-baik saja ko,ga usah hawatir".

Mew berjalan ke arah gulf dan menarik pinggang gulf untuk di peluk dari samping"bi saa,bi karn tolong siapkan makanan yah saya dan nyonya ke kamar dulu".

"Baik tuan"jawab para pelayan.
.
.
.
.

__________________________

Warning 21+

Mew dan gulf pun berjalan menuju kamar mereka yang ada di lantai dua,setelah sampai di kamar gulf langsung menjatuhkan badan nya di atas kasur,mew yang melihat langsung mengikuti gulf menghempaskan badan nya ke kasur tapi bukan nya ke kasur mew malah menindih badan gulf,gulf langsung tersentak kaget.

"Phi ngapain sih awas ah"ucap gulf seraya mencoba menyingkirkan mew dari atas badan nya.

"Kau tau gulf,junior ku sudah lama tidak di manjakan".

Dengan wajah polosnya gulf mulai berfikir"lalu?".

"Ayo lakukan"ucap mew mulai tersenyum jahat.

Gulf sudah mengerti apa yang di maksut suami nya ini langsung mengalungkan tangan nya ke leher mew"lanjut kan".

Mew tersenyum dan langsung mencium bibir gulf lembut sampai beangsur-angsur jadi ganas dan penuh nafsu,mew memasukkan lidah nya ke dalam mulut gulf dan mulai menautkan lidah satu sama lain.

"Emhhhh"desahan gulf terus mengiringi ciuman mereka,gulf terus menjambak rambut mew untuk menyalurkan rasa nikmat yang gulf rasakan karna ulah mew.

Mew melepas ciuman nya dan mulai melepas semua pakayan yang ada di badan gulf,setelah badan gulf telanjang tanpa sehelai benang mew pun mulai melepaskan semua pakaian nya.

Setelah itu mew langsung mencium bibir gulf lagi dan mulai turun ke leher membuat gulf terus mendesah,mew mengigit leher gulf sampai meninggalkan banyak bercak merah kebiruan di leher gulf.

Lalu tanpa basa basi mew langsung meraih gel pelumas yang ada di laci meja dekat ranjang,dan melumuri jari nya dengan gel dan langsung memasukan dua jari ke lubang anus milik gulf.

"Akhhhh phi ahh......"gulf mendesah karna ada rasa nikmat yang menjalar,mew mulai menggerakkan jari nya keluar masuk dan bibir mew yang mencium bibir gulf kembali,di rasa sudah agak longgar mew menambahkan dua jari lagi.

Mew terus melakukan itu sampai mew mengeluarkan semua jari nya,gulf yang merasakan kosong pada bagian belakang nya langsung melihat ke arah mew, ternyanya mew mulai mengarahkan penis nya ke lubang milik gulf,dan dalam satu kali hentakan penis mew berhasil masuk sepenuh nya ke dalam lubang surga milik gulf.

"Sudah siap sayang".

"Siap phi"gulf mengulurkan tangan untuk mengalungkan nya di leher mew,setelah mendapat izin gulf mew mulai menggoyang kan pinggul nya.

Gulf yang merasakan genjotan mew semakin lama semakin cepat menggerakkan penis nya keluar masuk lubang anus milik nya merasa gila akan kenikmatan yang ia rasakan"ahh...ahh...ahh...ah...phi mew...ahh...".

"Terus lah mendesah dan panggil nama ku sayang".

"Ahh...mew....mew...ahh".

Di rasa akan sampai pada puncak nya mew terus menerjang lubang gulf sampai mew merasakan dia akan meledak.

"Ahh...gulf ga kuat".

"Keluar bareng sayang".

Gulf merasakan badan nya menegang,cairan putih pun tumapah ke mana-mana mew langsung mencabut penis nya dari lubang milik gulf dan menjatuhkan badan nya di samping gulf.

"Phi aku mau izin"tiba-tiba gulf berbicara.

Mew mengadapkan badan nya ke arah gulf "izin mau apa?".

"Gulf mau punya anak,tapi kan gulf mana bisa hamil dan melahirkan jadi gulf putuskan untuk mengadopsi anak".

Seketika wajah mew berubah menjadi wajah penuh kebahagiaan "serius?,kamu mau adopsi anak terus aku akan jadi ayah iya?".

"Iya tuan suppasit"sebenarnya gulf tidak mengharapkan mew sebahagia ini dengan keputusan nya tapi setelah melihat mew yang begitu bahagia gulf sangat bersyukur.

Mew langsung menciumi wajah gulf dari mata,dahi,hidung,dan bibir gulf"kalau begitu besok kita ke panti oke".

"Oke".

.
.
.

Bersambung.......

CEO ku Jodoh Ku  [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang