extra uwu (i)

4K 606 54
                                    

Sunghoon ngecek jam tangannya, 20 menit lagi sekolah bakal tutup gerbang. Bau-baunya dia bakalan telat.

Apalagi nungguin Sunoo yang sekarang masih mandi, gatau dah sifat kesiangan Sunoo nurun siapa. Padahal Sunghoon udah dateng daritadi.

"Nak Sunghoon, maaf banget loh. Tadi tante telat bangun makanya Sunoo kesiangan." Kata ibunya Sunoo sambil naruh air terus balik ke dapur.

Ga sadar, Sunghoon tersenyum kecil nyatanya nurun dari emaknya toh. Sunghoon mau jawab gunanya alarm hp buat apa tapi takut ga sopan sama camer, eh ups.

Dia minum airnya sampe habis terus ga lama ibunya Sunoo balik ke dia sambil bawa sepiring nasi goreng.

"Nih." Kata beliau sambil naruh nasgor ke meja.

"Loh tante ga usah repot-repot, Sunghoon udah sarapan." Kata Sunghoon.

Wajah ibunya Sunoo langsung bingung. Ngebatin nih anak ngapa dah. "Ini buat Sunoo, nanti kamu suapin aja. Sok ke kamar pasti lagi dandan."

Sunghoon total malu terus ngacir ke kamar Sunoo sambil bawa nasgor sialan.

Pas sampe depan pintu, dia langsung ketuk dan ngedenger suara Sunoo. "Masuk aja, Bun."

"Ini Sunghoon." Jawab Sunghoon cepat.

"OH BEBEB, MASUK AJA BEB." Teriakan Sunoo otomatis bikin Sunghoon senyum-senyum tapi jadi datar pas masuk kamar.

"Alay." Kata Sunghoon yang jauh beda sama kata hati.

Sunoo cemberut sambil ngancing seragam. "Halah tapi suka kan."

Bibir Sunghoon kedutan nahan senyum. Dia langsung buang muka sambil orak-orik nasi goreng.

Ngomong tentang nasi goreng, Sunghoon baru inget kudu nyuapin bocah. Dia langsung deketin Sunoo yang lagi sisiran.

"Aaaa." Kata Sunghoon yang mau nyuapin.

"Aaaaa hap." Kata Sunoo yang ngelahap tu sendok beringas.

Pas Sunghoon mau nyuapin suapan terakhir, si Sunoo nahan tangan Sunghoon.

"Kenyang." Ucap Sunoo sambil lari ke rak sepatu depan rumah yang otomatis dikejar Sunghoon.

"Tinggal sesuap, ayo cepet makan." Kata Sunghoon yang masih keukeuh sodorin sendok.

"Kaga mau anjir." Jawab Sunoo masih ngiket sepatu.

Karna Sunoo keras kepala dan Sunghoon yang gamau rugi nasi akhirnya dia ngeluarin jurus andalan yang 99,99% bakal berhasil.

Sunghoon usap rambut ke belakang abis itu senyum manis dan nunduk deketin wajah Sunoo.

"Ayo sayang, aaaa." Kata Sunghoon sambil mangapin mulut dia.

Sunoo secara ga sadar mangap sambil makan suapan Sunghoon. Matanya ga lepas dari Sunghoon.

"Pinter." Kata Sunghoon sambil ngelus pucuk kepala Sunoo.

***

Sunoo lagi minta ajarin Sunghoon soal fisika. Sunghoon daritadi gemes pengen nonjok Sunoo.

Abisnya Sunoo parah, diajarin sampe bibir Sunghoon kering tetep ga bisa.

"Hoon, periksa coba." Kata Sunoo nyodorin bukunya.

Sunghoon ambil itu buku abis itu dia periksa. Ga lama, Sunghoon langsung natap Sunoo datar.

"Ini dari awal aja salah, pinter dikit napa." Kata Sunghoon pedes.

uwu [end]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang