BISMILLAAHIRROHMAANIRROHIIM
ASSALAMMU'ALAIKUM WARAHMATULLAHI WABARAKATUH♥ Saat pertama kali berjumpa denganmu, aku bagaikan berjumpa dengan saktah. hanya bisa terpana dengan menahan nafas sebentar.
♥ Aku di matamu mungkin bagaikan nun mati di antara idgham billagunnah, terlihat tapi dianggap tak ada.
♥ Aku ungkapkan maksud dan tujuan perasaanku seperti Idzhar, jelas dan terang.
♥ Jika mim mati bertemu ba disebut ikhfa syafawi, maka jika aku bertemu dirimu, itu disebut cinta.
♥ Sejenak pandangan kita bertemu, lalu tiba - tiba semua itu seperti Idgham mutamaatsilain, melebur jadi satu.
♥ Cintaku padamu seperti Mad Wajib Muttasil, paling panjang di antara yang lainnya.
♥ Setelah kau terima cintaku nanti, hatiku rasanya seperti Qalqalah kubro, terpantul- pantul dengan keras.
♥ Dan akhirnya setelah lama kita bersama, cinta kita seperti Iqlab, ditandai dengan dua hati yang menyatu.
♥ Sayangku padamu seperti mad thobi’i dalam Quran. Buanyaaakkk beneerrrrr
♥ Semoga dalam hubungan kita ini kayak idgham bilagunnah, cuma berdua, lam dan ro’.
♥ Layaknya waqaf mu’annaqah, engkau hanya boleh berhenti di salah satunya. DIA atau aku?
♥ Meski perhatianku tak terlihat seperti alif lam syamsiah, cintaku padamu seperti alif lam Qomariah, terbaca jelas.
♥ Kau dan aku seperti Idghom Mutaqorribain, perjumpaan 2 huruf yang sama makhrajnya tapi berlainan sifatnya.
♥ Aku harap cinta kita seperti waqaf lazim, berhenti sempurna di akhir hayat.
♥ Sama halnya dengan Mad ‘aridh dimana tiap mad bertemu lin sukun aridh akan berhenti, seperti itulah pandanganku ketika melihatmu.
♥ Layaknya huruf Tafkhim, namamu pun bercetak tebal di pikiranku.
♥ Seperti Hukum Imalah yang dikhususkan untuk Ro’ saja, begitu juga aku yang hanya untukmu.
♥ Semoga aku jadi yang terakhir untuk kamu seperti mad aridlisukun
KAMU SEDANG MEMBACA
🥀🌷kata Kata Muslimah 🥀🌷
AcakAku harap kalian suka ya sama kata"ini dan ya kalo ada yang salah kata atau apa kasih tau insya'Allah nanti di perbaiki sama aku ya