Cerita ini akan menceritakan tentang kisah hidup dari gadis bernama DELIA ANJANI.
Juga akan menceritakan tentang kisah cinta delia yang cukup rumit bahwasannya ia di berikan dua pilihan diantara .
-mencintai orang yang mencintai dirinya tapi dirinya...
Kebahagiaan bukan melulu tentang uang, tapi juga tentang kasih sayang,cinta dan waktu. . .
Bangun pagi-pagi adalah suatu keharusan bagi Delia. Walupun hari ini adalah hari Minggu, di mana kebanyakan orang-orang memanfaatkan hari Minggunya ini untuk bangun siang, tapi berbeda dengan Delia hari Minggu adalah harinya untuk berolahraga, agar tubuhnya selalu fit dan terjaga kesehatannya, bagaimana tidak ia memanfaatkan hari Minggunya ini dengan olahraga, karena jika di hari-hari biasa ia tidak sempat dikarenakan pergi ke sekolah, satu kali seminggu saja sudah cukup menurutnya.
Delia memutuskan untuk olahraga kecil saja seperti jogging ke taman kota, maklum saja rumahnya Delia dekat dengan taman kota.
Taman kota dihari Minggu memang selalu ramai, semua orang memanfaatkannya untuk berolahraga di sini, karena memang tempatnya yang luas.
Ketika Delia hendak beristirahat sejenak, matanya tertuju pada pohon besar di depan sana, terlihat teduh sangat cocok untuk dijadikan tempat istirahat.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tapi setelah sampai di bawah pohon besar itu, tiba-tiba perasaannya tidak karuan, jantungnya berdetak dengan cepat. Ternyata Delia melihat sosok laki-laki tampan sedang duduk di bawah pohon besar itu juga, laki-laki itu adalah Jerry dengan rambut sedikit acak-acakannya dan juga keringat yang menetes di wajahnya, membuat Delia semakin terpesona kepada Jerry, dengan begitu Delia memiliki inisiatif untuk memberi Jerry air mineral.
Delia menyodorkan air mineral itu pada Jerry dari belakang "Nih" Ujar Deli
Jerry hampir mengambil air mineral itu sambil membalikan badannya "Maka...." Belum sempat Jerry meneruskan ucapannya, ia keburu melihat wajah Delia, sontak Jerry langsung tidak jadi mengambil air mineral itu. "Loh kok gajadi diambil" Ujar Delia dengan wajah bingung
"Gausah repot-repot gue bisa beli sendiri!" Jawab Jerry dengan ketus
"Gapapa kok, aku udah beli dua buat kamu satu" Ujar Delia sembari memberikan air mineralnya
"Gue bilang kan gak usah." Jawab Jerry
"Masa aku harus minum dua-duanya, nanti kembung dong" Ujar Delia sambil mengerucutkan bibirnya gemas
"Ya lo minum aja" Jawab Jerry masi ketus
"Euum yaudah deh gapapa kalo kamu gak mau, aku minum aja sendiri, tapi yakin nih gak mau?" Ujar Delia sambil duduk di sebelah Jerry namun ada jarak diantara mereka. Jerry tak menggubris perkataan Delia, tapi Delia terus mengajaknya berbicara. "Oiya BTW, aku udah tau nama kamu dong" Ujar Delia
Jerry hanya melirik Delia tak menjawab apapun
"Kok gak jawab apa gitu" Ujar Delia, sambil melirik Jerry
