Aku Delia

PART 5

Setelah diobati Delia memutuskan untuk langsung ke kelas, dia tidak mau banyak tertinggal pelajaran.
Dengan perlahan Delia menyusuri jalan menuju ke kelasnya.

Setibanya di kelas ternyata jam pelajaran pertama sudah habis.

Syifa yang sudah melihat Delia dari depan pintu lansung menghampirinya dan membantu Delia duduk.

"Lah Del, lo kenapa?"

"Gapapa kok, cuman sedikit terkilir aja" Sambil tersenyum

"Kok bisa sih"

"Itu, tadikan kesiangan, terus buru-buru kan, mau ke kelas eh di tangganya malah jatuh"

"Yaampun Del,ada-ada aja lo mah"

"Haha namanya juga musibah siapa yang tau"

'Iya bener juga sih, eeeuu tapi tapi,siapa yang nolongin lo?" Syifa sangat ingin tahu

"Ada"

"Siapa? Pasti guru kan ? Ah udah ketebak" Dengan memutar bola matanya

"Bukan"

"Terus siapa Del?"

Membuat Syifa penasaran "Eumm"

"Siapa Delia?"

Tak menjawab Delia hanya tersenyum manis

"Ooooo tunggu tunggu,dari ekspresi lo gue tau kayaknya, otak gue langsung traveling nih" Dengan menangkat-angkat alisnya sambil tersenyum

"Haha siapa hayoooo, jangan sok tau gitu ah"

"Pasti laki-laki ini mah , soalnya lo senyum-senyum nya begitu sih"

Delia hanya tertawa mendengar jawaban Syifa.

"Bener kan? pastilah gue bener yakhan?' Sambil tersenyum

"Iya Syifa iya"

"Ganteng gak tuh , tapi pasti ganteng sih soalnya lo senyum-senyum gitu"

"Eumm ganteng sih tapi.., nyebelin bangetttttt" Dengan ekspresi gregetnya

"Lah kenapa?" Bingung

"Udah lah jangan dibahas males jadinya"

"Yahhh lo mah" Dengan wajah kecewa

'Hehe aku laper nih, kantin yuk?"

Masi penasaran "Cerita dulu Delia"

"Iya, nanti tapi ya, kalo aku gak lupa hehe"

"Huuuh males ah"

"Udah ah ayok, laper"

Mereka pun menuju kekantin sekolah,sepanjang perjalanan Delia terus mencari-cari laki-laki yang menolongnya tadi namun tidak ia temukan di sudut mana pun.

Syifa yang sedari tadi memperhatikan Delia seperti orang kebingungan itu bertanya.

"Lo kenapa sih, kayak lagi bingung gitu?"

"gpp ko"

"Dih gajelas ini anak"

Delia pun hanya memberikan senyuman termanisnya

Setibanya di kantin, Delia terus mencari laki-laki itu ,
hm sepertinya Delia ini mulai penasaran dengan laki-laki itu atau ia hanya ingin ngucapkan terima kasih atas bantuannya tadi, euum ah sudahlah hanya Delia yang tahu.

.....

Setelah selesai makan , Delia dan Syifa kembali ke kelas untuk meneruskan pembelajarannya, ditengah aktivitas belajarnya Delia terus dihantui oleh pikiran yang tidak penting, yaitu memikirkan laki-laki yang bahkan belum ia tahu namanya, Aneh.

'Tidak,tidak, apaan si aku mikirin laki-laki itu, gak penting banget' Gumam Delia.
....

"Eh,eh" Sambil mencolek syifa

"Kenapa?"

"Kok aku kepikiran laki-laki tadi terus ya?" Dengan mimik wajah bingung

"Laki-laki yang mana?"

"Yang tadi nolongin aku pas jatoh ituloh"

"Hah" Dengan suaranya yang keras,
dengan sigap Delia langsung menutup mulut Syifa dengan tangannya

"Iiih pelan-pelan dong, udah kayak pake toa aja"

"Haha sorry refleks Del, tapi kok bisa sih?!"

"Gatau , atau mungkin karena aku belum sempat bilang makasih kali ya sama dia jadi aku kaya ada utang gitu?"

"Mungkin sih, tapi menurut gue bukan deh"

"Apatu"

"Eeeeeuuum lo suka kali sama dia hahahaa"

"Dih apaan sih, gak lah gak mungkin kenal aja ngga." Langsung memalingkan wajahnya

"Tapi bisa aja kan CINTA PANDANGAN PERTAMA hihi" Syifa terus menggoda Delia

"Udah ah gak usah diterusin" Ucap Delia yang mukanya mulai memerah

"Haha cie cieee mukanya merah tuh, berarti bener dong lo suka sama dia" Terus menggoda Delia

"Syifaaaaa udah" Sambil memeluk Syifa. Syifa pun hanya tertawa

....

Setelah aktivitas KBM sudah selesai semua murid pulang meninggalkan sekolah.

..................................................

HIII SALAM KENAL:))))

Mohon maaf sebelumnya kalo ceritanya agak kurang menarik atau kurang nyambung karena authornya masi tahap belajar:*🙏

Bantu suport author terus dengan cara vote , komen dan share ya guyss❤❤❤❤

Kritik dan saran silahkan tinggalkan pesan di kolom komentar 😍😚

Semoga kalian suka🙏
Dan tunggu next part:)

FOLLOW MY AKUN INSTAGRAM @miranajla_ follback? Dm aja
Thank you😻😽