Affair (LENGKAP)

25

-Amerika

On The morning...

Dua garis merah yang tertera pada testpack yang Lisa pegang membuat tubuh wanita itu merosot ke lantai kamar mandi, ia menggelengkan kepalanya berkali-kali, tidak percaya dengan apa yang dilihatnya.

“hah anak siapa ini?” tangisnya

Lisa kaget, tentu saja, dia belum siap ya memang ia akan merencanakan ingin punya anak dengan kekasihnya ralat mantan kekasihnya, sebelum ia mengetahui bahwa mantan kekasihnya itu adalah kakak iparnya sendiri, namun sekarang mana mungkin ia siap dengan kehamilannya ini, ditambah lagi ia tidak tau bahwa ini anaknya siapa pasalnya seminggu sebelum ia berhubungan dengan Jungkook atau seminggu sebelum Jin memutuskan hubungan mereka, ia dengan mantan kekasihnya itu masih menghabiskan malam bersama, Lisa benar-benar bingung sekarang masalahnya semakin bertambah.

“anak siapapun ini, dia tetap tidak boleh lahir😭“ 
isaknya sembari melempar testpack itu ketempat sampah
.
.
.
Flashback Last night

“hallo, Lisa-ya ah akhirnya kau menjawab paggilanku juga”

“ada apa Rose? apa Jungkook masih menanyakan tentang aku? setiap hari kau meneruskan pesannya kepadaku padahal kau tau aku ingin menghindarinya”

“aku kira kau tidak membacanya 😂 maaf 🙏 dia menyuruhku untuk menyampaikannya jadi aku kirim pesan itu padamu, aku saja yang seminggu ini tidak kau hubungi jadi khawatir apalagi dia yang nomernya kau blokir…”

“lalu ada apa? apa ada yang ingin kau beritahu padaku? Jika tentang pekerjaan kau bisa kirim email bukan?”

“bukan tentang pekerjaan, memangnya aku tidak boleh ya menelponmu, kau kan sahabatku, tentu aku ingin tau bagaimana kabarmu?”

“boleh saja Rose tidak ada yang melarang mu menelponku hanya saja kau mengingatkanku dengan semuanya aku sedang berusaha untuk melupakan semua itu sekarang, kalau bukan karena melupakan hal itu untuk apa aku jauh-jauh kabur sampai kesini…”

“iya tapi kemaren Jin oppa datang kesini mencarimu, dia tampak seperti orang gila, dia kira kau kabur karena sedang mengandung anaknya, padahal kan kau pergi bukan karena itu alasannya,,,”

“hamil?”
lirih Lisa sembari mematikan panggilan telpon dari Rose itu

Tuttt

“hallo, Lisa-ya”

“malah dimatikan aku kan belum selesai ngomong? Ya sudahlah sebaiknya aku kembali bekerja saja sekarang" keluh Rose
.
.
.
Lisa memegang perutnya lalu tiba-tiba menangis mengingat kapan terakhir ia datang bulan

“hah sudah tanggal berapa sekarang?” pikirnya sembari melihat calendar di handphone yang juga dilengkapi fitur pengingat tanggal datang bulannya.

“tidak ini tidak mungkin hah😭” Lisa kembali menangis sembari mencengkram perutnya setelah ia melihat calendar tersebut yang harusnya dari dua minggu lalu ia sudah datang bulan...

Dia memutuskan untuk pergi ke apotek ingin membeli testpack membuktikan bahwa dirinya tidaklah hamil, ia tidak ingin hamil tidak setelah kenyataan ini membelenggunya …

From last part
______________

“Hey kau mau kemana? biar aku antar ya…“ ucap V menghampiri Lisa yang terus menangis dan tak satupun ada yang menghiraukannya kecuali V saja saat itu karena semua orang sedang larut dalam pesta .

Lisa terus menangis sembari menggenggam handphone dan mencengkram perutnya…

“apa kau sakit? perutmu sakit?” tanya Taehyung tak abis-abis, namun tak digubris Lisa sama sekali.