"Aku tidak membencimu sayang, apalagi merasa jijik padamu setelah mengetahui semua ini,
semua luka yang kau lalui, aku bahkan menyalahkan diriku sendiri karena membiarkanmu hingga menjadi seperti ini.Sekarang aku sudah tahu siapa ayah dari bayi itu, aku tidak tau pasti apa alasanmu menghindari Jungkook, dan memilih aku yang bertanggung jawab untuk bayi ini? Tapi aku janji aku akan menerimamu apa adanya serta bayi ini akan aku anggap sebagai anakku sendiri nanti, dan aku siap menunggu kapanpun kau bisa jatuh cinta kepadaku" Lirih Taehyung sembari membelai surai istrinya yang tengah terlelap disampingnya malam ini
.
.
.
"Sayang maaf ya sudah membuatmu menunggu kepulanganku selarut ini" ucap Jin seketika sampai dirumahnya sekitar pukul 11 malam, dari Busan."Bagaimana pemeriksaannya tadi? Sudah 2x aku melewatkan untuk bertemu dengan bidadari kecil ku ini, apa tadi Jungkook jadi menemanimu?" Tanya Jin panjang lebar karena ia tidak mau ketinggalan apapun mengenai perkembangan bayi perempuannya.
"Bayi kita baik-baik saja oppa, dia siap berpesta saptu depan" ucap Jisoo manja sembari memeluk tubuh suaminya yang masih berdiri disamping tempat tidur.
"Hm jangan lupa undang Lisa dan juga Taehyung ya ke acara baby shower nanti, aku juga sudah belikan beberapa kado untuknya" ucap Jin sembari mengelus-elus perut buncit istrinya.
Jisoo hanya diam dan tersenyum menanggapi, ia tidak ingin bercerita tentang kejadian tadi siang, ia juga tidak mungkin mengatakan bahwa tidak ingin mengundang Taehyung dan Lisa karena acaranya akan diadakan di Restaurantnya Jungkook, tentu ia tidak mau dihari kebahagiaannya itu adiknya merasa terluka, tapi mau bagaimanapun Jungkook memang harus move on dari Lisa, dan menerima hubungan mereka hanya sebagai ipar saja saat ini.
"Bagaimana dengan Jungkook? Apa sudah ada perubahan?" Tanya Jin
"Belum, tadi sepertinya keputusanku salah untuk mengajaknya menemaniku periksa kandungan, seharusnya kau saja yang menemaniku oppa,,,"
"Kenapa memangnya?"
Jisoo berubah pikiran dan ingin menceritakan kepada suaminya, ia rasa tidak ada yang perlu ia tutup-tutupi dari sang suami.
"Tadi Lisa dan Taehyung juga memeriksakan kandungan, Jungkook jadi bertemu dengan mereka..."
"Jika begitu, memang sebaiknya tadi aku yang menemanimu, sekalian aku juga bisa menemani Lisa memeriksakan kandungannya"
batin Jin"Lalu apa yang terjadi...?"
"Jungkook kembali menarik lengan Lisa dan membawanya pergi untuk bicara, Taehyung menyusul mereka, tapi aku tidak tahu apa yang terjadi selanjutnya, setelah kembali Jungkook tidak mau bercerita apapun kepadaku, tapi yang aku lihat tidak ada luka lebam diwajahnya yang artinya mereka berdua tidak berkelahi
Tapi pasti kini Taehyung sudah tau bahwa Lisa pernah memiliki hubungan dengan Jungkook sebaiknya kau telpon Taehyung, tanyakan bagaimana keadaannya dengan Lisa oppa, semoga saja mereka berdua tidak ribut, kasihan Lisa kan tengah hamil pasti dia juga pusing dengan semua ini, jangan sampai ia stress dan terjadi apa-apa dengan kandungannya" suruh Jisoo.
Mendengarkan itu, Jin langsung bergegas menelpon adiknya dia sungguh mengkhawatirkan keadaan Lisa bagaimana jika mereka berdua ribut dan anaknya yang akan menjadi korban nanti.
📱
"Hallo hyung"
jawab V pada handphone yang berdering lalu menjauh dari kasur."Apa Lisa baik-baik saja?" Jisoo dan Taehyung mengeluarkan ekpresi yang sama kenapa Jin malah menanyakan keadaan Lisa?
Tadi kan Jisoo menyarankan untuk menanyakan keadaan Taehyung dulu, dan Tae pun heran kenapa hyung nya tiba-tiba menelpon menanyakan keadaan sang istri.
KAMU SEDANG MEMBACA
Affair (LENGKAP)
FanfictionUntuk pertama kalinya Lalisa Hwang jatuh cinta setelah menghindari beberapa lelaki yang selalu mengejar-ngejarnya selama menempuh dunia perkuliahan ... Lalu setelah memulai bekerja ia jatuh cinta dengan rekan bisnisnya yang tidak ia ketahui adalah s...