Drabble KookV

Let Me Love You

KookV
GS!
Mature Content!
Mohon bijak dalam membaca!
Status : [1/1]
Lenght : 1634 words
.
Enjoy!
.
.
.

Kim Taehyung

Gadis manis yang memiliki nasib kurang beruntung. Kehilangan orang tua diusia 5 tahun lalu hidup di panti asuhan sampai usianya genap 17 tahun.

Di usia ke 17, dimana kebanyakan anak panti tidak akan diadopsi tiba-tiba seorang pria paruh baya datang dan berniat mengadopsi Taehyung.

Tentu saja Taehyung tidak menolak. Dia sudah lama berharap ada yang akan mengadopsinya dan memberi limpahan kasih sayang padanya layaknya orangtua.

Namun keputusannya untuk ikut si pengadopsi adalah kesalahan terbesar.

Taehyung tidak mendapat limpahan kasih sayang yang dia harapkan, justru harinya dilalui sebagai budak sex dan harus melayani banyak pria setiap harinya di club milik ayah angkatnya.

Taehyung tidak mampu menolak karna dia tidak mau dibuang. Setidaknya sekarang Taehyung memiliki rumah dan seseorang yang dia panggil ayah. Ya, itu yang membuat Taehyung bertahan sampai tiga tahun ditempat ini.

"Eunghhh"

Taehyung melenguh saat dadanya diremas sementara bibirnya dilumat kasar. Dia sedang menjalani kesehariannya.

Diam di club dengan pakaian menggoda lalu membiarkan para pria menggerayangi tubuhnya dengan imbalan bayaran lebih.

Taehyung tentu saja tidak mengenal siapapun yang memakai tubuhnya. Dia hanya bertugas memuaskan tanpa berhak mencari tahu apapun. Panggilan master atau daddy cukup untuk dia pakai memanggil pria yang menggagahinya.

"Maaf, boleh kupinjam dia sebentar?"

Taehyung dan pria pelumat bibirnya menoleh pada seseorang yang menginterupsi kegiatan mereka.

"Kau bisa pakai dia setelah aku bung! Sekarang giliranku"

Pria itu kembali melumat bibir Taehyung namun terhenti saat orang yang menganggu mereka tadi tiba-tiba menarik tubuh si pria hingga menjauh dari Taehyung.

"Hei! Kau ini apa-apaan?"

"Anda sudah menciumnya selama 30 menit, bukankah itu sudah cukup? Sekarang serahkan dia padaku"

Pria itu mendengus sebal lalu pergi sementara si pria yang menganggu ciuman Taehyung tadi malah duduk di samping Taehyung tanpa mengatakan apapun dan sibuk dengan ponselnya.

Tentu Taehyung merasa bingung. Bukankah pria ini tadi meminta giliran? Kenapa malah sekarang mengabaikannya?

"Tuan? Tidak mau melakukan apapun padaku?"

Pria itu menatap Taehyung dari atas sampai bawah lalu melepas jaketnya dan memakaikannya pada Taehyung, menutupi bahu dan belahan dada Taehyung yang terlihat.

"Tuan?"

"Aku sudah memperhatikanmu beberapa hari ini. Kalau tidak ingin kenapa dilakukan?"

Taehyung mengernyit bingung, tidak menangkap maksud dari ucapan pria ini.

"Maksud tuan?"

"Kau tidak pernah benar-benar menikmati sentuhan mereka tepatnya tidak suka, itu terlihat diwajahmu."

Taehyung tanpa sadar menangkup wajahnya sendiri. "Benarkah? Oh tidak! Ayah akan memarahiku kalau dia tahu"

Pria itu menatap Taehyung serius. Bahkan Taehyung dibuat merinding karna tatapan itu terlampau serius.