ᴋᴏᴏᴋᴍɪɴ ɢꜱ (ᴇɴᴅ) ✔

#9

enjoy!!!

Jam kampus Jimin dan Jungkook sudah selesai. Dan sekarang mereka akan makan bersama dikantin, mengingat Jimin tadi pagi hanya minum air putih, sekarang dirinya merasa sangat lapar.

Sreet...

"Eh eh? Ngapain?" kaget Jimin.

Bukan hanya Jimin yang kaget, Jungkook, Taehyung, Yoongi, Namjoon, dan Hoseok yang sudah duduk menunggu kehadiran Jimin dan Jungkook pun ikut tersentak.

Pelaku yang membuat kerusuhan tidak peduli. Dia masih menuntut jawaban dari Jimin atas pernyataan tadi pagi!

Ya. Pelaku tersebut adalah Jihoon, adik Jimin.

"Ikut aja ih!" rengek Jihoon seraya menarik lengan Jimin memaksa.

"Mau lo bawa kemana, hah?" tanya Jungkook melotot pada Jihoon.

"Buruan, kak!!!" sentak Jihoon tanpa sadar.

Jimin menatapnya datar, "Cepet!"

Keduanya berlalu, tidak memperdulikan tatapan kebingungan semua anak yang ada disana.

^^^

"Kenapa Jimin sama Jihoon, kook? Kayanya bertengkar." tanya Hoseok.

Jungkook yang sedang melihat kepergian Jimin dan Jihoon pun menoleh menatap Hoseok.

"Nggak tau, bang. Palingan pertengkaran kakak-adik biasa." Jawab Jungkook ragu.

"Kok gue nggak yakin, ya?" gumam Namjoon pelan tapi masih terdengar oleh yang lain.

Jungkook ganti menatap Namjoon, "Entar juga balik, bang." Jawab Jungkook meyakinkan.

^^^

"Mama mau nikah." terang Jimin.

Hening.

Jihoon sengaja diam, karena ingin mendengarkan kelanjutan cerita sang kakak.

Dan Jimin juga ikut membisu. Jihoon menggeram.

"Kak, aku butuh penjelasan juga! Bukan cuma pernyataan!" teriak Jihoon kesal.

"Kakak juga nggak paham, Jihoon!!!" bentak Jimin kesal. "Pria tadi cuma ngenalin diri, namanya Jongin dan dia ingin menikahi mama!" lanjut Jimin dengan melotot kesal.

Jihoon terdiam. Kaget karena mendengar sentakan kakaknya, juga pernyataan tentang mamanya yang akan menikah kembali dengan pria yang tadi pagi, Jongin.

Jimin menghentakkan kakinya kesal. Berlalu dan menutup pintu dengan keras sampai Jihoon berjengit dari lamunannya.

Brak.

^^^

Baru saja kakinya akan memasuki lingkungan kantin, tetapi bel sudah berbunyi menandakan pelajaran berikutnya akan segera dimulai. Jimin menggeram kesal. Karena sudah tidak mood makan, Jimin berbalik sebleum presensinya diketahui Jungkook, Taehyung, Yoongi, Namjoon, dan juga Hoseok yang ternyata masih di kantin.

Jimin sibuk menggerutu dalam hati selama perjalanan menuju kelas.

Sedangkan dikantin. Kelima anak remaja tersebut masih anteng.