Heat

12.9K 467 13
                                    

Rut; Kaya heat tapi untuk Alpha.
Knotting; Ketika Alpha ingin menghamili sang omega maka harus melakukan knotting.

ENJOY!

;

Jungkook dapat merasakan hatinya berdegup cepat. Ia dapat merasakan bulir keringat yang perlahan terbentuk di dahinya, bersamaan dengan sesuatu yang basah terasa di area bawahnya.

Sialan. Ia lupa kalau masa heatnya sekarang sudah tiba, dan bukannya mengambil cuti bekerja untuk menuntaskan hormonnya di rumah—ia justru masih berada di tempat kerjanya.

Yang membuat semuanya jauh lebih buruk adalah ia bekerja sebagai asisten rumah tangga di rumah seorang Alpha. Alpha berkuasa yang merupakan seorang pemimpin pack. Seorang alpha
yang tentunya mempunyai indra penciuman dan perasa yang tajam. Dan yang paling sial dari semua ini adalah—alpha itu ada di rumah. Sekarang.

Beribu sial.

Jungkook tidak tahu apakah pria itu dapat mencium harum feromon vanila dan kopi susunya yang bercampur menjadi satu dari posisinya sekarang yang berada di dapur, namun ia tahu cepat atau lambat ia harus keluar dari rumah ini sebelum Taehyung atau alpha lain mencium harumnya.

Tapi entah—Jungkook tak tahu harus bagaimana. Feromonnya jelas sudah menguar dari tubuh sekarang, dan untuk menemui Taehyung dalam keadaan seperti ini sama saja dengan mengorbankan diri kepada serigala untuk dinikmati.

Jungkook ingin langsung pergi dari rumah itu, tapi tiap orang yang bekerja dengan Taehyung tahu, bahwa pria itu paling tidak suka mengetahui ada anak buah yang izin tanpa sepengetahuannya.

Jungkook benar-benar tidak tahu harus bagaimana lagi ketika rasa sakit dan panas dari heat mulai menjalar di sekujur tubuhnya, membuatnya harus berpegang pada dinding dapur dan menahan diri.

Air mata mulai berkumpul di pelupuk matanya, keringat menuruni tengkuk sampai ke belakang punggung, bibir bawah digigit sekeras mungkin untuk menahan rasa sakit dan panas yang Jungkook rasakan.

Pria itu bangkit dari posisinya berpegang pada dinding, berusaha tetap netral sementara berusaha berjalan menuju ruang istirahat para pekerja. Namun begitu Jungkook menutup mata, seketika dirinya kehilangan keseimbangan dan jatuh.

Tapi ada sepasang lengan kokoh yang menopangnya, mencegah Jungkook untuk membuka mata. Lantas pria itu membuka mata, menemukan Taehyung dengan pandangan tajam yang menggelap.

"Jungkook. Keluar dari sini. Sekarang." Pria itu berucap, suara baritonnya yang terdengar begitu seksi atas nafsu membuat Jungkook berdesir.

"T-Tuan." Jungkook berusaha berucap, namun terasa sulit ketika pikirannya sekarang penuh dengan wangi tubuh sang Alpha, harum hutan pinus, hujan, serta harum maskulin yang tajam yang Jungkook tak dapat jelaskan.

Tubuh Jungkook merespon harum itu dengan memproduksi lebih banyak cairan. Membuat feromon dan wangi tubuh Jungkook semakin menguat.

"Jungkook sial—sialan." Taehyung jelas dapat mencium wangi manis Jungkook. Keparat. Jungkook harum sekali, lebih harum dari sekian omega yang pernah Taehyung temui. Taehyung dibuat pusing karenanya, pikirannya terasa berat dan serigala dalam dirinya terbangun dan mengaung.

Ini, harum yang Taehyung dambakan seumur hidupnya. Wangi yang begitu memabukkan, membuatnya terangsang dan nyaman di saat bersamaan. Ini, harum omega matenya. Jungkook adalah matenya.

Ketika sang Alpha menyadari, matanya terbuka, retina berubah menggelap dan memerah. Alpha dalam diri Taehyung mengaung keras, bersamaan dengan omega dalam diri Jungkook yang juga mengaung.

Dan di saat itu juga, Taehyung lekas mengendong Jungkook ala bridal dan membawanya menuju kamar pribadinya. Selanjutnya Taehyung mengunci kamar dan meletakkan Jungkook dengan perlahan di atas ranjang.

DIRTY HABITS | oneshotTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang