16. jaehyun

255 43 8
                                    



"Kenapa harus bohong?"

"Em? Masa gue bilang kalo gue cemburu? Tambah aneh kak" balas Eunbi dg memasukan siomay kedalam mulutnya.

"Udh Eunbi,Lo baru aja sembuh. Jangan makan pedes pedes terus" cegah jaehyun menahan tangan Eunbi yg hendak menyendok kan siomaynya lagi.

Eunbi menyengir. kemudian tangannya turun kembali mengembalikan cendok itu. ini sudah piring ke 2,ditambah punya jaehyun yg berarti Eunbi hampir menghabiskan 3 piring siomay.

"Hehe,sorry kak. Lagian kalo abis sakit gue suka cepet laper kak"

"Makan yg lain aja lah. Jangan yg pedes pedes,ya?" Eunbi mengangguk.

"Eunbi?"


"Hm?"

"Nanti malem,Lo mau ikut gue?" Tanya jaehyun ragu.

"Kemana?"

"Ikut aja,Lo mau kan?"


Eunbi tampak berpikir,kemudian mengangguk,"boleh,lagian besok jg weekend"

"Oke,nanti malem gue jemput. Sekalian minta izin sama orangtua Lo"



.

.

.





"Jaehyun! Kamu mau kemana??" Ayahnya menahan tangan jaehyun yg hendak pergi itu.

"Bukan urusan anda!" Jawabnya datar.

"Jaehyun!" Jaehyun kembali berhenti saat suara ibunya terdengar. Jaehyun kemudian memejamkan matanya dan menghela nafas.


"Bicara yg sopan dengan ayah kamu!"


"Dia bukan ayah aku ma...tolonglah" jaehyun berbalik dan memelas.

"Dia suami mama! Dan kamu anak mama,jadi dia ayah kamu!"


"Nggak! Ayah aku udah tenang diatas"



Jaehyun kembali berjalan meninggalkan kedua orangtuanya,"Jaehyun! Kamu mau kemana? Hari ini kita ada acara!" Teriak ibunya frustasi.


"Itu acara kalian,nggak ada sangkut pautnya dg jaehyun! Lagi pula,laki laki itu hanya mau menjual jaehyun ma!" Ucap jaehyun kemudian menutup pintu rumahnya.



"Anak itu...."


.

.

.





" Kasep pisan uyyyh,nggak kalah sama yg kemarin. Iya kan jin?" Tanya mama Eunbi kepada hyunjin yg duduk disampingnya.




"Jelas ganteng yg ini dong Bun..yg kemarin mah apa?Cuma sampah" dumel hyunjin.



"Hyunjin ngomongnya..."tegur ayah Eunbi.

"Tante bisa aja,makasih tan"


"Ngomong ngomong,mau malam mingguan ya? Dulu saya sama istri saya pas masih pacaran jg suka malam minggua lho" ucap ayah Eunbi yg membuka cerita.



"Iya om?"


"Iya,hampir setiap Minggu malah. Kamu jagain Eunbi ya nanti,dia itu manja"

"Pasti jaehyun jagain kok om,jangan khawatir"

"T-

"Aduhh...maaf ya kak jadi nunggu lama. Ayo kak kita pergi dari pada bunda sama ayah ngomong yg nggak nggak"  ucap Eunbi yg baru saja turun


[✓]Im (not) FineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang