2 - Teman Baru

2.5K 466 142
                                    


  DAY 2

  Kini pria dengan surai hitam ikal itu sedang berada di dapur. Tubuhnya menghadap sebuah kompor dengan sebuah pan dengan 2 buah telur diatasnya.

  Berdiri diam sembari menatap masakannya agar tidak gosong. Suasana apartemennya benar-benar sunyi. Hanya ada dia disana.

  Ia tinggal disebuah apartemen yang tidak terlalu besar ini sendirian. Jangan ditanya apakah pemuda ini mempunyai pasangan.

  Tentu saja, tidak.

  Memang harus diakui wajahnya tampan mempesona, namun entah kenapa pria ini masih berstatus single.

.

.

.

  Perlahan, ia menghabiskan hidangan yang telah ia siapkan tadi. Satu buah toast, dua buah telur mata sapi, dan segelas susu hangat.

  Pria itu tak bersuara, pertanda ia menikmati hidangannya.

  Lantas setelah ini, apa yang akan ia lakukan?

  Ini adalah sebuah pertanyaan yang seakan menghantui dirinya disetiap saatnya.

Apa yang akan kulakukan esok?

Another boring day?

Hari-hari yang sama..

  Ada apa ini? Kenapa seorang Sakusa Kiyoomi tiba-tiba menjadi memusingkan hal seperti menetap dirumah?

  Sangking tak tahunya apa yang akan dia lakukan hari ini, pria satu ini hanya bengong. Ia menatap kosong pada layar handphone nya.

"Apa yang akan kulakukan sekarang?"

  Suara ketukan pintu memecahkan keheningan. Sakusa tersadar dari lamunannya. Ia menatap kearah pintu dengan tanda tanya.

"Siapa yang datang?"

  Ia menghampiri sumber suara. Perlahan ia memutar knob pintu, dan menampakkan sosok gadis dengan masker yang menghalangi hidung dan mulutnya.

  "Ohayou, Sakusa-kun!" ucap sang gadis. Mata gadis itu menyipit, Sakusa dapat menyimpulkan bahwa gadis itu tersenyum dibalik masker.

"Ohayou" balas Sakusa

  Kemudian, ia menangkap sebuah barang yang berada di kedua tangan sang gadis. Sebuah pot berisi tanaman berukuran sedang.

  Tanamannya terlihat ter-urus. Daun-daunnya terlihat segar.

"Aku membawakan ini untukmu!" lanjut gadis itu

"Ohh yaa.. silahkan masuk" ajak Sakusa tanpa keraguan

  Apa? Sakusa mengizinkan sesorang bertamu ke apartemen miliknya? Bukannya ia harus waspada dengan orang lain, apalagi orang yang baru ia kenal.

  Kemana sifat germophobicnya Sakusa?

"Aku letakkan disini ya!" ucap gadis itu sembari meletakkan tanaman yang ia bawa di dekat pintu balkon.

"Aku letakkan disini ya!" ucap gadis itu sembari meletakkan tanaman yang ia bawa di dekat pintu balkon

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
𝙠𝙖𝙧𝙖𝙣𝙩𝙞𝙣𝙖・゚✧| 𝙨𝙖𝙠𝙪𝙨𝙖 𝙠𝙞𝙮𝙤𝙤𝙢𝙞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang