DOS OPCIONES | COMPLETE✔

05. RING

"Apa yang terjadi?" tanya Jennie yang datang terburu-buru dan mendapati wajah panik sang adik dan Taehyung yang berada disamping nakas sembari memegangi kepalanya.

Lisa pun segera meringkuk tubuhnya dengan mata yang merah ingin menangis, dia berniat ingin mengadukan pada Jennie tentang perbuatan tidak senonoh kekasih kakaknya yang selalu dibangga-banggakan oleh keluarganya itu.

Gadis kecil itu melirik tajam pada Taehyung yang sudah bangkit dari posisinya sembari memegangi kepalanya yang terasa perih karena terkena ujung nakas. Jennie pun segera menghampiri kedua orang itu dengan wajah panik serta bingung.

"Ada apa Tae?" Jennie bertanya kepada Taehyung terlebih dahulu karena mendapati kepala pria itu berdarah.

Namun Taehyung hanya diam saja dan menatap Lisa sekilas, memberi isyarat agar tidak memberitahu pada Jennie perihal kesalahpahaman Lisa terhadap dirinya.

"Lisa ada apa?" Jennie pun beralih pada Lisa dan segera naik ke atas ranjang untuk mengusap surai panjang sang adik.

Lisa menoleh pada Taehyung dengan tatapan tajamnya kemudian menarik napas panjang sebelum menjawab pertanyaan sang kakak.

"Eonnie tidak perlu khawatir, Taehyung Oppa hanya tidak sengaja tersandung dan kepalanya terbentur ujung nakas" tutur Lisa.

Jennie pun beralih pada Taehyung yang masih setia memegangi kepalanya yang berdarah, tidak banyak namun itu cukup membuat kepala pria itu terasa perih.

Jennie juga tidak meminta penjelasan lagi pada Taehyung karena dia sangat percaya pada adiknya, Lisa nya pasti tidak berbohong.

"Sayang kemari, biar ku obati" ucap Jennie yang membawa Taehyung duduk disofa yang berada dikamar Lisa. Gadis berponi itupun memutar bola matanya malas, mengapa kakaknya itu harus mengobati Taehyung dikamarnya? Lisa kan ingin tidur.

"Lisa dimana kotak obatmu?" ujar Jennie.

"Di kamar mandi ku" Jennie pun mengerti dan langsung menuju kamar mandi sang adik.

Lisa saling menatap dengan Taehyung, sebenarnya dia sangat ingin mengatakannya pada Jennie perihal insiden tadi. Tapi mengingat dia tidak ingin membuat Jennie kecewa jadi dia memilih bungkam, nanti jika Taehyung kembali berbuat kurang ajar padanya maka Lisa akan langsung mengadu pada kedua orang tuanya langsung.

Tak lama kemudian Jennie sudah keluar dari kamar mandi membawa kotak obat berjalan menghampiri Taehyung, tangannya pun langsung bergerak mengobati luka dikepala Taehyung.

"Apa ini sakit?" tanya Jennie ragu ragu.

Taehyung tersenyum tulus hingga menampilkan box smile nya "Ani, kau terlalu lembut mengobatiku"

Lisa yang mendengarnya hanya bisa mengejeknya sembari memutar bola matanya malas, untung tidak ada yang melihat.

Drrrddd!

Jennie pun menoleh pada ranjang Lisa, dimana ponselnya ia letakkan tadi.

Drrrddd!

"Siapa Lisa?" tanya Jennie, Lisa pun meraih ponsel Jennie dan membaca nama sang penelpon.

"Pak Han" ucap Lisa usai melihat siapa nama penelponnya, Jennie membulatkan bibirnya membentuk huruf O lalu menatap Taehyung seolah meminta izin.

Pria bermanik rubah itu pun mengangguk lalu Jennie pun berjalan mendekati Lisa, mengambil ponselnya.

"Lisa tolong obati Taehyung dulu ya" pinta Jennie seraya memberikan handuk kecil yang sudah dibasahi dengan air hangat untuk membersihkan darah Taehyung.