06. IT'S WRONG

4.6K 569 109
                                    

"Kita harus membuat kejutan untuk Lisa dipesta ulang tahun nya nanti" ujar Rosé yang sedang menikmati milk shake nya di kafetaria dikawasan kampus dengan 3 orang pemuda lainnya.

"Aku setuju, sesuatu yang sangat istimewa" timpal Hyunjin.

"Hei, apa yang kalian lihat?" sentak Rosé pada sekelompok pemuda yang duduk dimeja seberang, sedang mendengarkan pembicaraan mereka.

"Dan tepat hari itu aku akan menembak Lisa dihadapan semua orang" sahut pemuda tampan beralis tebal dengan senyum manis diwajahnya.

"Aishh, memangnya aku setuju?" ujar Felix menatap sinis pada pemuda itu.

"Aku bingung ingin memberikan apa, dia sudah punya semuanya" ujar Rosé mengingat-ingat benda apa yang belum Lisa miliki.

"Ada sesuatu yang sangat Lisa inginkan" sahut Felix hingga membuat 3 orang lainnya menatap serius pada pemuda itu.

"Apa itu?" tanya Hyunjin penasaran.

"Senapan" ucap Felix dan mendapatkan tatapan tidak percaya dari 3 orang yang ada disana.

"Really?" tanya Rosé heboh dengan raut terkejut.

"Aishh dia kan dokter, mengapa gemar benda seperti itu?" gumam pemuda yang sedang duduk disamping Rosé, sembari menggeleng tak habis pikir.

Felix menatap sinis "Belum jadi dokter omong-omong. Kau jangan sok tau ya!" ketus Felix pada pemuda itu.

"Ya tapikan dia calon dokter" sahut pemuda itu tak mau kalah.

"Tapi belum jadi dokter!" ujar Felix lagi yang juga tak mau kalah.

"Sudah diam! Felix bisakah kau tidak usah sinis pada Eunwoo?" Rosé berujar kesal menatap kedua pemuda itu.

"Lagipula kau mengapa mengajaknya?" Felix bertanya kesal pada Rosé.

"Karena Eunwoo temanku dan Lisa!" sahut Rosé ketus.

"Tapi dia bukan teman kami" ujar Felix seraya menatap tajam ke arah Eunwoo.

"Bisakah kau terima-"

"Sudah diam, Lisa kemari" Hyunjin menyela saat mendapati Lisa baru saja memasuki kafetaria.

Sekelompok pemuda yang sedang duduk dimeja seberang mereka pun menoleh kepada Lisa. Siapa yang tidak suka dengan pesona sang ratu kampus?

Gadis itu berjalan menghampiri teman-temannya dan dahinya mengerut bingung saat melihat Eunwoo bergabung. Padahal Felix terlihat sangat tidak menyukai pemuda itu, Lisa juga tidak tahu apa salahnya Eunwoo. Tapi pasti karena kesalahpahaman itu.

"Aku hari ini pulang lebih awal" ujar Lisa sesampainya disana tanpa duduk dulu dan langsung menyambar jus alpukat Felix.

"Kenapa?" tanya Rosé.

"Perut ku sakit sekali" sahut Lisa seadanya kemudian bersiap untuk pergi.

Rosé, Felix, Hyunjin dan Eunwoo pun mengangguk paham. Lagipula kan bagus jika Lisa tidak ada, mereka bisa mengatur rencana untuk pesta ulang tahun Lisa minggu depan.

Eunwoo sudah berdiri ingin menghampiri Lisa namun tangannya ditarik oleh Rosé "Kau mau kemana?"

"Mau mengantar Lisa pulang" sahut Eunwoo seadanya.

"Enak saja! Lisa bisa pulang sendiri, Lagipula kau kan ingin ikut merayakan ulang tahun Lisa" ketus Felix dengan tatapan tajamnya hingga membuat Eunwoo mendengus pasrah dan duduk kembali.

Hyunjin yang sejak tadi diam malah membuat keributan dengan terus bergumam "aMeRiCaNo jOhA jOhA jOhA~"



***

 DOS OPCIONES | COMPLETE✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang