CHAPTER 3

163 23 2
                                    

__________

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

__________

"Apa kau tidak akan sarapan terlebih dahulu, Minjee?" tanya bibi Kim yang berdiri dari arah meja makan.

Minjee melirik sebentar, "Aku tidak akan sarapan di rumah."

Minjee segera berlari keluar rumah sambil menggunakan tas sekolahnya terburu-buru. Di halaman rumah Minjee bertemu dengan sopir pribadi yang biasa mengantar Minjee ke sekolah.

"Apa nona Minjee akan berangkat ke sekolah menggunakan mobil?"

Minjee menggelengkan kepalanya, "Aku akan naik bus."

"Wae? Jika berangkat menggunakan bus kemungkinan besar nona akan terlambat."

Minjee berdecak kesal sambil melirik jam tangannya, "Baiklah, ayo naik mobil saja!"

Paman Kang langsung membukakan pintu mobil dan Minjee masuk ke dalamnya. Kemudian mobil hitam mengkilap itu meninggalkan halaman rumah. Mobil itu melaju dengan kecepatan rata-rata di jalanan kota yang ramai. Ketika pemberhentian di perempetan lampu merah, Minjee terus melirik jam tangannya, ia khawatir akan terlambat di jam pertama ujian praktikum hari ini.

"Paman Kang, tolong lebih cepat lagi!"

"Baik, nona."

Minjee mendapatkan pesan kakao dari seorang kontak yang tidak ia tambahkan menjadi teman.

JayPark : Kau dimana Park Minjee?

JayPark : Aku menunggu mu di depan gerbang rumah mu.

JayPark : Cepat keluarlah! Hari ini aku ada ujian praktikum di laboratorium.

"Sialan."

Minjee mengumpat dengan cukup kencang dan itu menimbulkan perhatian paman Kang yang sedang fokus menyetir, "Apa ada masalah nona?" Tanya Jo ajushi yang melihat ke kursi belakang melalui pantulan kaca.

"Tidak ada, jalan saja terus."

Minjee memukul kepalanya berkali-kali dan merutuki kekesalannya pada Jay.

JayPark : Jangan hanya di baca saja pesan ku ini, cepat balas!

JayPark : Dalam 5 menit kau tidak keluar juga, aku akan berangkat sendiri.

ChoiMinjee : Aku sudah berangkat lebih dulu, bodoh!

JayPark : Yak! Tega sekali dirimu ini.

ChoiMinjee : Kau ini kaya tapi selalu mempersulit diri. Apa susahnya meminta sopir mu untuk menjeput sekarang, kan mudah.

Minjee langsung mematikan ponselnya dan memasukkannya ke dalam tas.

.......

Jake berlari menghampiri ke arah Sunghoon yang sedang berjalan santai menuju kelasnya.

"Sunghoon, apa kau melihat Jay?" tanya Jake yang langsung merangkul bahu lebar Sunghoon.

RICH GUY | JAY Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang