Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
___________
Dalam sebuah pertemuan keluarga besar dari Fang family bersama para rekan bisnis, investor, para pemegang saham perusahaan, dan para partner perusahaan Tech Fang berkumpul dalam sebuah ballroom. Dalam ballroom besar bernuansa gaya arsitektur ghotic dengan ornamen lengkungan runcing pada beberapa sudut ruangan dan rose windows yang indah, para tamu telat di sediakan jamuan makan malam yang lezat sepanjang acara berlangsung.
Keluarga Park yang turut hadir dalam pertemuan besar itu telah masuk ke dalam daftar patner bisnis jangka panjang tech fang untuk 10 tahun mendatang. Kesuksesan bisnis keluarga Park yang dalam kurun waktu 2 tahun terakhir mengalami peningkatan yang luar biasa. Sehingga hal tersebut berdampak baik dan mempererat pada hubungan kerjasama dengan tech fang maupun dengan perusahaan bisnis lainnya.
Di sudut kiri ballroom sudah hadir Jake dan Jay yang sebelumnya datang bersama keluarganya masing-masing. Jay sebelumnya menyusun rencana untuk aksinya hari ini dengan meminta Sunghoon yang tidak hadir ke dalam acara untuk mengawasi pergerakan Zhuo Yin. Jay tidak bisa memantau Zhuo Yin terus menerus sepanjang acara berlangsung karena banyaknya orang yang hadir dan terkadang Jay harus ikut berbincang ringan dengan rekan-rekan kerja appa nya.
"Inikah Jay anakmu itu?" Tanya seorang pria berumur yang masih terlihat bugar menggunakan jas berwarna navy.
"Aaa iya betul sekali, dia sudah remaja sekarang." Appa Jay mendekat ke arah anaknya, "Jay, ayo perkenalkan dirimu!"
"Anyyeonghaseo, nama saya Jay Park. Senang bertemu dengan anda!" Sapa Jay dengan sopan santun.
"Wah luar biasa...dirimu sudah dewasa ya. Dulu paman ingat sekali ketika pertama kali bertemu denganmu, kau masih kecil dan asik bermain lego di ruang bermain. Namun sekarang kau sudah gagah dan tampan lalu siap meneruskan bisnis appa mu. Tidak terasa waktu berlalu begitu cepat ya, Jay!"
"Hehehe benar sekali...tetapi sampai sekarang pun masih senang bermain lego, kok."
"Kau ini ada-ada saja, harusnya kau sudah bermain crypto dan nft sekarang hahaha."
"Hahaha iya juga ya, om."
"Yasudah, ayo lajutkan mengobrolmu dengan teman-temanmu! Om akan berpindah tempat dengan segera."
"Baik, om. Senang bisa berbincang dengan anda." Ucap Jay dengan sopan dan membungkuk 30 derajat.
Rekan appa Jay kembali sibuk berbincang dengan yang lain dan Jay mengalihkan pandangannya pada Jake yang sudah berdiri di dekat meja bar bundar yang kursinya kosong tidak di isi oleh siapapun.
Jay berdiam dan memainkan ponsel ketika orang-orang sibuk berbincang kesana kemari membuat ia agak bosan menghadiri acara seperti ini. Ia lebih baik menghabiskan malamnya bersama Jake dan Sunghoon untuk bermain game hingga menjelang pagi buta. Jika tidak karena appa nya ia tidak akan mau datang ke acara ini.
