Mereka kini sedang memeragakan dance got that boom milik girlgroup korea SECRET NUMBER.
Dita sedikit kesusahan digerakan menembak. Jisoo memperhatikannya lalu menuntun Dita dengan benar.
"Kalau butuh sesuatu. Bilang aku saja!" ucap Jisoo tidak suka Dita selalu diam saja
Dita menggangguk. "Iya, Jisoo. Terimakasih" jawabnya
Denise menatap iri pada Dita. Dirinya tidak pernah diperlakukan seperti itu oleh Jisoo, berbicara dengannya pun tidak pernah.
Seseorang telah menepuk bahu Denise. Ia pun menengok dan mendapati Yeji sedang berkacang pinggang sambil menatapnya kesal.
"Ya, ada apa?" tanya Denise malas
Yeji memberikan sebuah roti sisa ke Denise. "Kau memakan roti kejuku!" hardik Yeji
"Hah!? Sejak kapan diriku suka keju?" ucap Denise tak terima
"Terus siapa yang memakan rotiku kalau bukan kamu!" Yeji mulai kesal. "Padahal kan roti ini limited edition. Ayahku baru saja mengirimkannya padaku," sambungnya
"Memangnya kau taruh dimana roti itu?" tanya Denise heran
"Ditasku," jawab Yeji
"Lah!? kok bisa sisa gitu. Memang siapa yang memakannya?" Denise mulai berpikir
"Entah, tapi aku rasa ada seseorang yang mengambil ditasku," tebak Yeji
Pandangan mata Yeji mulai tertuju pada Dita yang kini sedang lincah memeragakan dancenya. Senyum miring terbit dibibirnya. "Lihat itu! anak kampung itu mulai belajar dance. lihat saja dancenya saja masih kaku." remeh Yeji
Denise mengangguk. Ia pun menatap remeh Dita. "Lagian juga group Soodam tidak akan bisa mengalahkan kita," pikir Denise
Yeji tersenyum senang. Tentu saja group Soodam tidak akan mengalahkan groupnya. Dirinya dan Denise akan melakukan dance milik group Blackpink. "Dance kita akan lebih bagus dari pada mereka," ucap Yeji sombong
Denise tersenyum mengangguki.
"Kita akan membawakan lagu Kill this Love kan?" tanya Denise
"Iya, tentu saja," jawab Yeji
"Apa kita dance group ITZY aja yang judul lagunya not shy. Keren tuh kayanya soalnya kalo kill this love pasti banyak yang pake dance itu," usul Denise lagi
Yeji tampak berpikir. Omongan Denise ada benarnya juga lantas dirinya pun mengiyakan usulan Denise. "Boleh tuh, yaudah yuk! Langsung kita coba dance Not shy!" ajak Yeji penuh semangat
Dita mensolonjorkan kakinya. Punggunya ia senderkan ke dinding. Rasanya lelah hampir satu jam dirinya berlatih dance.
"Nih," sodor Jisoo memberikan Dita sebotol air
Dita menerimanya lalu meneguknya sampai setengah botol. Sepertinya Dita sangat haus.
Jisoo terkekeh pelan melihat Dita yang kehausan itu.
"Memangnya kapan si dance kita tampil?" tanya Dita
"Hmm... Katanya habis ulangan kenaikan kelas," jawab Jisoo
"Hah!? Yang benar saja! Diriku ini belum lancar loh," ucap Dita panik
"Tidak apa-apa. Aku lihat dance kamu itu udah bagus loh, cuman harus lebih ada powernya," saran Jisoo
"Ohh begitu ya," ucap Dita sedikit malu katanya dance-nya sudah baik.
Soodam menghampiri mereka dengan membawa sekotak pizza. "Hay! Lihat aku bawa apa?"
"Bawa makanan," balas Jisoo
"Iya bawa makanan,tapi isinya apa? tau gak?" tanyanya lagi
"Pizza kan?" balas Dita
"Selamat Dita kamu benar! Dan Jisoo kamu harus pulang hari ini," ucap Soodam menatap Jisoo kesal
Jisoo tidak memperdulikannya.
Soodam membuka kotak pizza itu dan mereka pun memakannya.
Denise yang melihat itu ingin menghampiri mereka. Rasanya Denise ingin menjambak rambut Dita. Bisa-bisanya dia bahagia. Tapi untung saja Yeji mencegahnya.
"Tahan emosimu!" titah Yeji
"Biarkan saja mereka bahagia," sambungnya
Denise menahan emosinya lalu keluar dari ruangan dance.
Yeji memandang penuh kebencian pada Dita. Dirinya akan melakukan sesuatu agar Dita tidak bisa mengikuti lomba dance. Ia tersenyum jahat.
Tbc
Halo semua ketemu lagi sama Icrutt🤣
Jangan lupa vote dan komennya ❤️
KAMU SEDANG MEMBACA
Take it wrong {END}
FanfictionBagaimana jadinya? Jika Dita salah mengambil kartu disalah satu festival di kotanya? Dita memenangkannya dan mengharuskan ia masuk ke sekolah Brilianmonth yang terkenal di kota itu. Dita sempat tidak ingin masuk ke sekolah itu, tetapi ibunya menging...