SQUEL dari book UNREPENTANT REMORSE :)
Pada akhirnya, aku tidak bisa melepasmu dan kaupun tidak melepasku...
Waktu berlalu tak pernah mengubah apapun, aku masih tetap menjadi orang bodoh yang terus mencintaimu.
Tuhan menghukum ku atas segala hal yan...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Hyunjae menatap sang ayah yang sejak tadi sibuk dengan alat-alat recording di depannya. Hyunjae yang merasa bosan mulai memainkan susu kotaknya.
"Appa ayo main"
"Tunggu sebentar sayang, Appa sedang sibuk"
Hyunjae memanyunkan bibirnya lalu berjalan keluar dari studio ayahnya lalu menemui ibunya yang sedang asik dengan tab nya. Ibunya sedang mengerjakan beberapa hal di tabnya.
"Eomma ayo main"
"Sebentar ya sayang, eomma melihat ini sebentar ya"
Hyunjae kembali memanyunkan bibirnya, ia masuk kembali ke studio ayahnya.
"Appa ayo main dengan Unjae"
"Tunggu dulu ya sayang, kita main nya nanti malam ya, Appa sedang mengerjakan ini dulu sebentar"
Hyunjae mulai kesal, ia keluar lagi dari studio ayahnya dan ia masih melihat ibunya memainkan tab nya. Hyunjae mulai kesal lalu mengambil ponsel ibunya dan menghubungi seseorang.
Hallo noona
Samchon, ini Unjae
Eh Hyunjae, loh kemana eomma mu?
Eomma dan Appa sedang sibuk, Unjae sendili, eomma dan appa tidak mau main sama unjae. Samchon ayo main dengan Unjae
Tunggu ya, samchon ada kerja sayang, besok samchon ke rumah Unjae
Samchon tidak sayang Unjae, Eomma dan Appa juga tidak sayang Unjae
Hei Hyunjae bukan begitu sayang, Haechan samchon sayang Unjae
Hyunjae tiba-tiba memutuskan panggilan dengan Haechan lalu keluar dari kamarnya, anak itu menuju ke luar rumah, ia menatap sekeliling, Hyunjae anak yang pintar ia masih ingat jalan menuju ke arah taman dekat rumahnya, tapi masalahnya ia tak tau bagaimana membuka gerbang rumahnya sehingga ia memutuskan bermain sendiri di taman rumahnya.
Disisi lain Koeun yang baru saja menyelesaikan urusannya di tab nya menatap sekeliling, ia tak menemukan putranya yang cerewet di dekatnya.
"Hyunjae-yaaa" teriak Koeun lalu mencari Hyunjae ke kamarnya lalu ke kamar anaknya namun ia tak menemukan Hyunjae. Koeun mencari anaknya di seluruh penjuru ruangan namun tak ada. Ia lalu berjalan menuju ke studio suaminya.
"Mark, apa Hyunjae disini?"
"Ahh? Hyunjae tadi--"
Mark menatap sekeliling, ia juga tak menemukan putranya.
