PART 11 Tidak ada yang tau kapan masalah besar akan datang

164 31 7
                                    

"Ketika seseorang terlalu sibuk dengan kegiatannya, kemungkinan besar dia sedang butuh ayah"

⭐🌜🌕🌛⭐


Cahaya bulan menyinari gelapnya malam hari ini. Semilir angin malam yang dingin mampu menembus pori-pori kulit Alvaro yang masih mengenakan seragam sekolah tadi.

Hari senin adalah paling melelahkan bagi Alvaro yang harus berangkat sekolah pagi sekali dan sorenya kerja paruh waktu sampai malam seperti ini.

Alvaro berjalan dengan santai menelusuri gang kecil yang hanya ada satu lampu di ujung jalan itu sebagai jalan pintas nya agar cepat sampai ke rumah dan masih sempat untuk makan malam bersama ibunya. Entah mengapa jika memikirkan ibu, Alvaro selalu menjadi bersemangat dan termotivasi. Alvaro pun mempercepat jalannya tak sabar dan penasaran apa menu makanan malam ini, entahlah tapi kalo ibu yang membuatnya sudah pasti itu enak.

Sesampainya di depan rumah Alvaro terhenti sejenak. Dia menoleh ke samping dan melihat ada motor ninja berwarna hitam yang terlihat sangat mahal terparkir tepat dihalaman kecil depan rumahnya. Dipinggir jalan depan rumah nya juga ada mobil pengangkut barang yang terparkir.

 Dipinggir jalan depan rumah nya juga ada mobil pengangkut barang yang terparkir

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ada tamu di jam segini?" Tanya Alvaro dalam hati bertanya tanya.

Lalu Alvaro pun berjalan membuka pintunya. Dia menuju ruang tamu dan disana terlihat beberapa orang tukang yang duduk meminum teh.

Alvaro terdiam kebingungan dengan situasi saat ini.

Ceklekk...

Jennie keluar dari kamarnya yang bersebelahan dengan kamar Alvaro dan di depan ruang tamu.

"Lo dari mana aja pulang malem kayak gini? Pacaran yah lo?" Tanya Jennie langsung ketika melihat Alvaro yang berdiri diam menatap tukang tukang yang Jennie sewa untuk merenovasi kamar nya yang kemarin kemarin itu ada tikus dan banyak serangga lainnya.

"Ada apaan si disini?" Tanya Alvaro balik yang mengabaikan pertanyaan Jennie.

Jennie mendengus kesal lalu menjawab, "Ouhh itu tukang yang habis ngerenovasi kamar gue"

Alvaro menoleh ke arah Jennie menatapinya serius. "Nggapain direnovasi? Buang buang duit aja, lagi juga lo cuman beberapa hari doang tinggal disini!" Ujar Alvaro.

"Tunggu, lo nggak ada pemikiran buat tinggal disini terus kan? Awas lo kalo beneran ada!" Tambahnya lagi agak was was.

Jennie langsung memasang wajah cemberut kesal.

"Ya suka suka gue lah! Mau direnovasi kek enggak kek, yah terserah gue! Duit duit gue!" Seru Jennie kesal lalu berhenti sejenak mengambil napas dan berbicara lagi. "Asal lo tau yah gue juga nggak mau kali tinggal disini ngeliat wajah lo setiap hari setiap malem setiap pagi wleee"

Alvaro tercengang baru kali ini dia tau kalo sifat Jennie bisa sengeselin ini. Alvaro pun mengambil napas dalam dalam lalu membuangnya, ia sedang mencoba untuk tetap tenang menghadap Jennie ini. "Gue capek hari ini, jadi bisa nggak sehari aja jangan ngajak debat sama gue"

JENNIE KIM👑 The Arrogant PrincessTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang