Pikiran manusia terlalu rumit atau jalan yang ditempuh terlalu berliku? Ketika semua orang berbicara seakan mereka tau segalanya dan bertingkah seperti pemegang kuasa yang tidak nampak. Kamu baik kamu jahat kamu tetaplah dihujat. Namun sebelum semua menjadi tidak berarti kamu harus menunjukan kehebatanmu pada dunia. Apa yang membuat manusia terisolasi? idenya atau kebodohannya?
Mika terlihat muntah setelah melihat video di aplikasi toktok. Dilemparkan handphonenya ke sofa sambil berlari menuju wastafel
"Mik are you okey" ucap Victoria yang tadinya tertidur di kasur langsung berlari menghampiri sambil mengelus elus punggung Mikha
"Kenapa?" tanya Victoria lagi melihat muka pucat Mikha
"Sumpah ya ka,kamu harus liat video yang lagi viral sekarang"
"Emangnya siapa?"
"Kayaknyadia artis maybe,mukanya sih pernah liat di beberapa iklan ya dibilang terkenal banget gak juga sih. Tapi gara gara ini dia jadi terkenal meski harus dengan cara yang sadis sih"
"Ha?" ucap Victoria berlari ke sofa dan mengambil handphone Mikha
___MEMUTAR VIDEO TOK TOK____
Seorang wanita duduk di kursi sambil sedikit berjoget. Tiba tiba muncul pria menggunakan topeng kuda sambil membawa kapak besar.
"Get ready KUUUUDAAA!!!" teriak gadis itu sambil memutar mutar tangannya keatas
Pria bertopeng kuda itu membawa papan tulisan berisi kuis yang harus dijawab si gadis
"Berapa banyak nafas yang diambil tubuh manusia setiap hari?"
"HAHHAHA pertanyaaan macam apa itu jawaban nya pasti gak terhingga lah!!"
Pria bertopeng kuda itu menggelengkan kepala dan menuliskan di papan jawaban yang benar
"WHATTT!! 20.000 setiap harinya. Baru tahu, ya itu mungkin karena aku bukan anak IPA. OK next!"
"Siapa yang menemukan Mata Kucing pada tahun 1934 untuk meningkatkan keselamatan di jalan?"
"Kalo ini aku tahu jawabannya Percy Shaw"
KAMU SEDANG MEMBACA
Portal Gavin
Mystery / ThrillerDalam hidupku adalah tentang mengenang kebejatan Lidya. Lima huruf yang tak bisa kulupakan untuk selamanya dan mengubah pandanganku tentang wanita. Bagiku wanita hanya sekeping kaca yang siap aku pecahkan kapanpun aku mau. Sampai akhirnya aku bertem...