Bertahan disaat harus melalui banyak penderitaan. Orang bilang semua proses itu berjalan tidak selalu indah. Kupu kupu saja harus menjadi ulat yang menjijikan untuk sampai pada keindahaan. Wiliam Cowper pernah bilang bunga yang tak pernah layu di bumi adalah kebajikan. Namun bagiku bunga yang tak pernah layu itu adalah sesuatu yang tersimpan dalam ingatan"Apa yang dilihat mata terkadang sulit dimengerti tapi kalau melihat dengan hati itu beda rasanya" ucap Nadya sambil menyuap satu sendok nasi goreng
Geisha menyeruput orange juice sambil mendengarkan cerita Nadya
"Dulu banget ada seorang gadis yang bekerja di kantor ini sebagai cleaning service"
FLASHBACK
Gadis berambut panjang itu makan siang di pantry khusus karyawan seusai mengepel. Dibukanya kotak makanan itu dan mulai memakan dengan lahapnya
"Uhukkk" ucap gadis itu tersedak karena tiba tiba ada yang mengagetkannya dengan megebrak meja
"Kamu tau ini pantry khusus karyawan dan manager. Bisa bisanya seenaknya kamu makan disini. Gak tau diri"
"Maaf pak saya cleaning service baru disini"
"PANTESS!!!Keluar kamu"
"Permisi pak!"
Gadis itu merapikan kotak bekalnya dan keluar dari pantry dengan wajah tertunduk sampai menabrak tubuh Gavin
"Maaf pak!" ucap gadis itu sambil buru buru pergi
"Meeting hari itu dipimpin oleh Hendra orang yang waktu itu mengusir gadis si cleaning service sedangkan Pak Gavin hanya duduk dan memperhatikan" kata Nadya melanjutkan ceritanya
"Trus?" tanya Geisha lagi
FLASBACK
"Meeting kali ini akan membahas project kita selanjutnya. Menurut saya, bursa saham sedang tidak bagus. Ada baiknya kita mencoba invenstasi lain"
"Bagaimana dengan emas atau nikel?" ucap salah satu karyawan memberi saran
"Bertanya tentang saham apa yang sebaiknya dibeli, tidak ada bedanya dengan bertanya makanan apa yang sebaiknya saya makan. Jawaban atas pertanyaan itu sangat tergantung pada selera dan isi kantong masing-masing" ucap Gavin menyela
KAMU SEDANG MEMBACA
Portal Gavin
Mystery / ThrillerDalam hidupku adalah tentang mengenang kebejatan Lidya. Lima huruf yang tak bisa kulupakan untuk selamanya dan mengubah pandanganku tentang wanita. Bagiku wanita hanya sekeping kaca yang siap aku pecahkan kapanpun aku mau. Sampai akhirnya aku bertem...