Siapa yang Salah

1K 140 26
                                    

"Pagi sayang" sapa om Dimas ketika hendak duduk di meja makan.

"Pagi papah" balas Aqeela senang.

"Hari ini berangkat sama Rassya lagi?" tanya om Dimas.

"Nggak pah"

"Lho kenapa?" kaget om Dimas.

"Ya nggak papa lah pah, emang kenapa"

"Kamu lagi marahan sama Rassya?"

"Ha? Ko papah bisa tanya gitu sih pah" heran Aqeela.

"Aneh aja papah ngeliatnya, dua hari belakangan kan kamu berangkat bareng Rassya" jelas om Dimas.

"Aneh gimana pah, biasanya juga aku berangkat sendiri kali pah"

Om Dimas tersenyum.

"Kalo kamu ada apa-apa sama Rassya, cerita sama papah" kata om Dimas.

"Emm iya pah" Aqeela tersenyum.

Papah ko bisa langsung tanya kaya gitu sih, emang ya firasat seorang ayah kebanyakan bener, batin Aqeela.
"Yaudah pah, aku berangkat dulu ya" pamit Aqeela beranjak dari kursinya dan mengalami tangan om Dimas.

"Iya sayang, hati hati ya"

"Iya pah, dah papah" Aqeela pergi meninggalkan meja makan.

"Dah sayang"

***

"Hai gais" sapa Aqeela ketika memasuki kelas.

"Haii"

"Muka lu kenapa qeel, jelek amat gua ngeliatnya" kata Sandy.

"Nggak, nggak papa" jawab Aqeela melirik sinis Rassya.

"Gue nggk yakin" kata Sandy.

"Iya"

"Yaudah kalo lu pada nggak yakin, ngapain di pusingin juga" kata Aqeela menohok.

"Yaelah qeel bercanda atuh" kata Ratu.

"Iyaiya gue juga bercanda aelah"

"Ishh"

"Nggak jelas sumpah" kesal Saski.

"Iya kaya elu"

"Ah tau ah"

***

Teet teet teet

Bel istirahat telah berbunyi, Rassya langsung beranjak dari kursinya menuju meja Aqeela.

"Qeel" panggil Rassya.

Aqeela tak menggubris panggilan Rassya.

"Qeel" panggil Rassya lebih mendekat.

"Apa sih sya" kesal Aqeela.

"Kok lo marah marah gitu"

"Nggak tau"

"Emm ok"

Apaansi Rassya ngga peka banget sumpah, kesal Aqeela.

"Mau apa lo kesini" tanya Aqeela.

"Temenin gue ke kantin yuk" p inta Rassya.

"Ogah"

"Qeel ayolah gue laper banget"

"Yaudah kalo lo laper apa urusannya sama gue, kekantin sendiri emang nggak bisa hah" tolak Aqeela.

"Gue mau nya sama lo" tegas Rassya.

Rassya apa-apaansi, kan ada gue, kenapa harus sama cewek songong itu, batin Ale kesal dDi kejauhan.

"Orang gue nggak mau"

FOREVER [syaqeel]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang