Born again [end]

20 PESAWAT KERTAS (END)

Terima kasih tuhan atas segalanya, Terima kasih juga untuk Sayla yang mau meminjamkan raganya untuku.

Cintamu juga sudah terbalaskan, apa kamu senang?

Aku pernah bertanya kepadanya, 'Sebenarnya siapa yang kamu sukai Hannah atau Sayla?'

Dan kamu tahu apa jawaban Dewa? Dia menjawab 'Aku menyukai keduanya, karena Hannah adalah Sayla dan sebaliknya, ini takdir kalian di persatukan untuk memperbaiki semuanya, Intinya aku selalu berada di samping mu, melangkah bersama dan saling menguatkan..... Aku mencintaimu'

Aku sedih dan bahagia mendengarnya, Dewa juga meminta maaf padamu karena pernah berbuat kasar. Maafkan dia yah?

Orangtuamu sehat, sahabat terbaikmu juga selalu menemanimu. Banyak orang yang selalu bersamamu sayla jadi jangan takut pergilah dengan damai. Aku akan menjalankan kehidupan ini dengan baik, percaya padaku.

Tunggu aku disana, nanti pasti aku akan datang :)

Yohannah

Kertas putih yang tadi nya bersih itu sekarang sudah di penuhi oleh tinta hitam. Hannah melipat lipat kertas itu menjadi pesawat terbang, ia berharap pesawatnya akan melayang jauh ke atas awan tapi dia juga ragu, siapa tau di pertengahan jalan terdapat angin badai.

Deburan ombak yang lumayan besar itu mengahasilnya suara yang nyaring. Dua pasang kaki jenjang yang berdiri bersebelahan di tepi pantai sudah basah karena terkena air laut. Dewa menggenggam erat tangan mungil Hannah, senyum lebar yang jarang di perlihatkan ia pasang sampai membuatnya seperti akan robek. Tapi ia tidak peduli.

Dewa menengok untuk melihat Hannah "Udah siap?"

"Ya!" Balasnya semangat.

Tangan mungil hannah sudah ia angkat tinggi dengan memegang sebuah pesawat terbang dari kertas lalu ia dorong kedepan agar terbang bebas. Pesawat itu dengan mulus terbang menjauh terbawa angin membawakan sebuah pesan yang ia harap sampai pada tujuan.

"Dadah!!" Ucap hannah melambaikan tanganya
Dewa tertawa melihat tingkah absurd Hannah, ia dengan cepat mengangkat tubuh sayla "Ingin terbang juga?" katanya dan membawanya berputar putar.

"kyaaaaa pusing!!"

Hari itu adalah hari yang paling bahagia menurutnya, orang yang pernah ia ragukan ternyata adalah orang yang tulus mencintai nya.

Dewa menurunkan Hannah dengan nafas tersenggal senggal "Huft... berat"

"Aku memang berat wle" ejek nya.
Dewa yang gemas pun mengecup keseluruh wajah Hannah dari dahi, mata, pipi, hidung, dagu dan berhenti di bibir mungil pink itu. Di tempat terakhir bukan hanya kecupan tetapi juga sebuah lumatan lembut, Mereka saling mengecap dan melumat. Hannah melepas ciuman itu saat merasa ciumannya berubah menjadi ciuman penuh nafsu, suasana menjadi ambigu. Dengan jail Hannah melayangkan pertanyaan konyol.

"Mau sex?"

END

🕊🕊🕊🕊

YAHH UDAH END.😁
ALAHMDULILLAH CERITA PERTAMA AKU AKHIRNYA SELESAI🙏
INSYALLAH BAKAL ADA EXTRA PART TAPI NANTI YA. 🤗

MAKASIH UNTUK SEMUANYA.😊
AKU HANYA PENULIS AMATIR YANG MENJELMA MENJADI PROFESIONAL WKWK. 😌

BABAY DI CERITA AKU SELANJUTNYA.💖

Salam Mba Bro.