Seojun membuka matanya. Dapat ia rasakan kepalanya seperti ingin pecah. Di sebelah nya Su-ho masih tertidur dengan pulasnya.
Seojun mengingat kembali kejadian kemarin malam. Disaat Su-ho mengecup bibirnya. Bukannya marah atau menolak ,ia malah reflek membalas ciuman dari sahabatnya itu.
"Aishhh... Apa yang aku katakan padanya jika nanti ia membahas kejadian tadi malam?" Gerutu Seojun pada dirinya sendiri... "Baiklah ,aku harus bersikap seperti tidak mengingatnya...." Sambung Seojun. Ia bangkit dan bergegas mandi.Merasakan ada pergerakkan di ranjang nya ,membuat Su-ho terbangun dari tidurnya. Su-ho melihat Seojun memasuki kamar mandi.
"Apa dia tidak ingat kejadian kemarin malam?" Gumam Su-ho. "Itu akan lebih baik kalau begitu..." SambungnyaSu-ho duduk di tepi ranjang. Kemudian ,ia berjalan menuju lemari pakaiannya. Mencari baju Seojun yang masih ia simpan dulu ketika Seojun menginap.
Seojun selesai mandi dan melihat sudah tersedia sepasang pakaian di atas ranjang Su-ho.
"Ini pakaianmu yang masih tertinggal disini.... Pakailah ,itu bersih..." Su-ho
"Gumawo Su-ho..." Seojun
"Hmmm.. aku akan mandi kalau begitu.." Su-ho masuk meninggalkan Seojun dan bergegas mandi.Di meja makan rumah Su-ho
Hyun Bin dan Jun Ji-hyun sudah menikmati sarapan nya.
"Apa Lee Su-ho belum bangun bi?" Tanya Jun Ji-hyun
"Akan saya panggilkan nyonya..."Su-ho tengah bersiap memakai seragamnya. Ia lalu mengajak Seojun untuk turun.
Di depan kamar ,Su-ho bertemu dengan pelayannya yang bermaksut memanggilnya untuk turun.
"Aku akan segera turun bi... " Kata Su-ho
"Baik Tuan ,saya permisi..."Su-ho dan Seojun menuruni tangga menuju meja makan.
"Seojun ? Kau menginap disini tadi malam? " Tanya Hyun Bin
"Iyaa paman ,tadi malam kami keluar bersama. Karna sudah terlalu malam saya memutuskan menginap disini.." jawab Seojun
"Aaa.. begitu.. duduklah kita sarapan bersama" Hyun BinMereka sarapan bersama. Su-ho daritadi hanya diam. Karena ia terlalu bingung bagaimana ia akan bersikap pada Seojun setelah ini.
Diluar rumah Su-ho
"Naikah ,kita berangkat bersama saja..." Kata Seojun memberikan helm pada Su-ho.
"Tidak perlu ,aku akan berangkat bersama sopir saja... Dia sudah bersiap disana..." Jawab Su-ho
"Tck .. dasar..." Seojun lalu menghidupkan motornya dan pergi meninggalkan Su-ho.Su-ho sudah sampai di sekolahnya. Tapi ia belum melihat motor Seojun di parkiran.
"Ahh mungkin dia berganti seragam.." gumam Su-hoTak berapa lama ,ia mendengar suara motor Seojun memasuki halaman sekolahnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
More Than Friends✓
RandomSu-ho ,yang menyukai sahabat baik nya sendiri. Hingga ia tak mampu mengungkapkan cintanya dalam waktu yang sangat lama. Mampukah Su-ho menyatakan cintanya ?