Chapter 9

1.2K 120 17
                                    

Ji-hyun berjalan menuju kamar Su-ho ,untuk menyuruhnya makan malam. Dia tidak mengetahui bahwa Seojun sedang berada di rumahnya.

Ji-hyun membuka gagang pintu kamar Su-ho. Dia terkejut melihat Su-ho dan Seojun yang masih terlelap dengan posisi berpelukkan.

"Dasar anak muda.. kenapa pintunya tidak di kunci sih.." ucap Ji-hyun kemudian dia kembali menutup pintu kamar Su-ho.

Ketika sampai di ruang makan ,Hyun Bin menanyakan keberadaan Su-ho "dimana Su-ho? Bukannya kau tadi memanggilnya?" Tanya Hyun Bin.
"Ya ,tapi ternyata ada Seojun di kamar Su-ho.. dan mereka masih tidur pulas.. aku takut mengganggu ,jadi tidak jadi ku bangun kan.." jelas Ji-hyun.
"Dasar mereka itu.." Hyun Bin dan Ji-hyun kemudian sama sama tertawa.

Pukul 22.00

Su-ho terbangun dari tidurnya ,dia merasakan seperti ada yang menindih tubuhnya. Ketika melihat ke samping ,ternyata kaki Seojun menopang di atas perut Su-ho.

Su-ho memindahkan kaki Seojun perlahan ,agar tidak membangunkannya. Setelah berhasil ,Su-ho memasukki kamar mandi dan mandi.

Indra pendengar Seojun mendengar suara gemercik air yang mengganggu tidurnya. Seojun membuka matanya dengan malas malasan. Tangannya meraba raba tubuh Su-ho yang tadi berada berbaring di sampingnya "kemana dia?" Tanya Seojun "oh dikamar mandi.." sambungnya.

Su-ho keluar dari kamar mandi. Rambutnya masih basah. Melihat Seojun yang sudah duduk di atas ranjang ,bergegas Su-ho menghampirinya.

Su-ho duduk di sebelah Seojun "apa kau lapar? Mari kita mencari makan.." ucap Su-ho.
Seojun meraih tangan Su-ho dan menggenggam nya "baiklah.. aku akan mandi sebentar.. pinjamkan aku bajumu.." jawab Seojun.
"Baik.." Su-ho bangkit menuju almari pakaiannya dan memilihkan baju yang akan di kenakan Seojun. Sedangkan Seojun terlebih dulu memasukki kamar mandi.

"Seojun.. ini bajumu.. aku akan ke bawah terlebih dulu.." teriak Su-ho dari dalam kamarnya.
"Baiklah.. aku akan segera menyusul.." jawab Seojun dari dalam kamar mandi.

Su-ho menuruni tangga menuju ke halaman depan rumahnya. Suasana malam sudah sangat sepi ,di depan rumahnya hanya ada beberapa penjaga yang terlihat mengobrol.

10 menit kemudian Seojun keluar "apa kau menunggu lama?" Tanya Seojun sambil memegang bahu Su-ho.
Su-ho yang sedang duduk di tangga halaman rumahnya mendongak ke atas "tidak.. ayo nanti bertambah malam.." jawab Su-ho.
"Apa sebaiknya aku saja yang keluar? Kau kan baru sembuh.." ucap Seojun. Dia mengkhawatirkan Su-ho. Seojun tidak ingin Su-ho sakit lagi nantinya.
"Aku tidak apa Seojun.. aku juga sudah memakai mantel tebal.." jawab Su-ho ngeyel.

Seojun pun menuruti kemauan Su-ho. Dia meraih tangan Su-ho dan menggandengnya menuju motor.
Seojun memakaikan helm untuk Su-ho. Su-ho tersenyum manis ke arahnya.

Dengan cepat Seojun memberikan kecupan singkat di bibir Su-ho "dasar mesum.." kata Su-ho setelah Seojun mencuri ciuman darinya.
"Biar saja.. aku hanya melakukan ini padamu asal kau tau.." jawab Seojun.
Pipi Su-ho menjadi merah sekarang.

Mereka berdua sudah berada di atas motor. Dan Seojun langsung melajukan motornya menuju cafe terdekat.

Di cafe...

Seojun tengah mengantri memesan makanan dan minuman untuk dirinya dan Su-ho. Sementara Su-ho duduk menunggu di meja.

Tak lama Seojun membawa 2 gelas susu hangat dan roti isi untuk mereka berdua.
"Apa kau kedinginan sayang?" Tanya Seojun.
"Hey.. kita berada di tempat ramai.. jangan memanggilku seperti itu.." omel Su-ho pada Seojun.
"Memang kenapa ? Kau takut jika ada yang tau bahwa kau itu pacarku?" Jawab Seojun.
"Tuan Han Seojun.. bukankah kau sendiri yang meminta agar kita merahasiakannya?" Jelas Su-ho.
"Itu hanya khusus untuk anak anak sekolah Su-ho.. jika di luar kita bebas mau apa saja.. sudah jangan membantah ku.." kata Seojun.
"Baik lah baiklah Tuan Seojun.. aku tidak ingin berdebat dengan mu.." ucap Su-ho.
"Itu lebih bagus.. jadilah kekasih penurut.." Seojun tersenyum ke arah Su-ho. Dan Su-ho hanya memicingkan matanya mendengar perkataan Seojun.
Mereka kemudian memakan hidangan yang sudah di pesan.

More Than Friends✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang