Su-ho terduduk di sofa bar milik Jackson. Perasaannya terasa bercampur aduk.
"Baru berapa hari kita bersama dan kau sudah meminta putus dariku.." ujar Su-ho. Manik matanya menatap kosong ke arah pintu ,dimana Seojun menghilang dari pandangannyaJackson dan Jin-young kembali masuk menemui Su-ho ,setelah mereka berdua melihat Seojun keluar dan pergi dengan kondisi yang sedikit kacau.
"Kau tidak apa Su-ho?" Ucap Jin-young. Su-ho hanya terdiam ,kemudian bangkit dan pergi meninggalkan bar milik Jackson.
"Aku pergi hyung.." pamit Jin-young pada Jackson. Kemudian ia berlari mengejar Su-ho ,meninggalkan Jackson dengan raut wajah kebingungan.
Su-ho berjalan dengan langkah yang sedikit cepat. Su-ho tidak tau apa yang harus ia lakukan saat ini. Yang Su-ho tau ,ia hanya ingin meminta maaf pada Seojun.
"Lee Su-ho!!" Teriak Jin-young yang berlari mencoba menyusul Su-ho. Su-ho hanya menengok sekilas ke belakang.
"Aku ingin sendiri Jin-young.. Bisakah kau meninggalkan ku?" Ujar Su-ho ketika Jin-young berada di sampingnya.
"Apa kau serius Su-ho? Aku bisa menemani kemana pun kau pergi.." jawab Jin-young. Jin-young khawatir akan terjadi sesuatu pada Su-ho. Melihat saat ini Su-ho sedang dalam kondisi yang tidak baik.
Su-ho tersenyum ke arah Jin-young.
"Aku baik.. Pulang lah.."
Jin-young pun menghentikan langkahnya ,memandang Su-ho yang semakin berjalan menjauh darinya.
"Aku tau ini akan terjadi.. Melihat sikap si bodoh itu yang selalu saja bertindak gegabah.."Su-ho terus berjalan tanpa tujuan. Hingga kakinya terasa sangat pegal. Ia lalu mendudukkan dirinya di sebuah kursi kayu. Tangannya mencari ponsel yang berada di ranselnya.
Su-ho mendial nomor Seojun dan mencoba untuk menghubunginya.
"Angkat Seojun.." gumam Su-ho.
"Aishh!! Kenapa kau tak mengangkatnya.." gerutu Su-ho ketika panggilannya tak juga di respon oleh Seojun.Su-ho memutuskan untuk kembali ke rumah dulu untuk saat ini. Su-ho menghubungi supir untuk menjemputnya.
Seojun membanting keras ponselnya pada sebuah meja bar. Seojun merasa dirinya sangat kacau sekarang. Mukanya sangat merah efek mabuk. Di matanya terdapat sisa air mata yang menggenang di pelupuknya.
"Sial!! Apa yang harus ku lakukan sekarang!! Aku sangat kacau.." gerutu Seojun pada dirinya sendiri.
KAMU SEDANG MEMBACA
More Than Friends✓
AcakSu-ho ,yang menyukai sahabat baik nya sendiri. Hingga ia tak mampu mengungkapkan cintanya dalam waktu yang sangat lama. Mampukah Su-ho menyatakan cintanya ?