#Udah tamat kalau mau baca jangan lupa Vote dan Komen ya. Terima kasih
Menceritakan kisah seorang duda dengan kedua belas anaknya dalam menghadapi kejamnya dunia ini!!
Bakal banyak kisah yang akan muncul di book ini, mulai dari:
- Kisah percintaan
...
Sesuai janji kalau author akan update pagi ini, dan sekarang author update 😊😆
Mau ngucapin terima kasih banyak sama kalian yang udah setia membaca book ini 🙏😊
Siang nanti aku update lagi, tapi ramaikan dulu part garing ini ya 😂😂
Selamat membaca 😊😆
Vote dan komen kalian aku tunggu ya 😊
"Jadi gimana ni?" Tanya Jihoon pada Yoshi "Ayo ketemu sama om Jinhwan biar di jelasin semuanya" balas Yoshi
Jadi dua anak kembar itu sekarang berada di kamarnya Junkyu untuk berbicara face to face, dan pemilik kamarnya mereka usir nggak boleh masuk. Memang nggak ada akhlak bener.
"Ajak mas sekalian kata tante Hayi" kata Jihoon lagi dan Yoshi lantas mengangguk "Gue takut njir, kalau ternyata dugaan gue salah, berdosa banget dah gue" lanjut Jihoon
"Mampus dah lu" kata Yoshi dan Jihoon mendelik kearah Yoshi
"Bedanya sama lo apa?" Tanya Jihoon kesal "Gue gak sampai ngomong yang menyakitkan hati kayak mulut lo ya!!" kata Yoshi santai
Jihoon memegang dadanya dan tidak peduli sama perkataan kembarannya. "Anjir jantung gue berdetak ini"
Yoshi pun langsung menoyor kepala Jihoon "Kalau gak berdetak ya mati!"
Laki-laki itu menggeleng "Bukan gitu njim, ini detaknya kuat banget kayak gimana gitu-- argh sulit di jelaskan"
Yoshi mendelik kearah Jihoon, gak Jihoon gak Haruto sama saja, suka drama.
"Ini kalau ternyata gue salah, apa gue harus sujud depan Jennie?" Tanyanya pada Yoshi "Elo nyebut nama mamih tanpa embel-embel aja, lo udah harus sujud di kaki mami!" kata Yoshi kesal
Jihoon memukul bibirnya "Astaghfirullah, tuman Yos"
Dan lagi Yoshi hanya memutar bola matanya malas "Gimana ni Yos, gue takutlah. Ya ampun neraka menanti gue karena selama ini telah durhaka sama mami" balasnya
"Mending sekarang telfon dulu om Jinhwan bisa ketemu kapan" saran laki-laki tampan itu
Jihoon mengangguk lalu mengambil hpnya untuk menghubungi Jinhwan.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.